Masih ingat dengan pemberitaan super dahsyat beberapa tahun yang lalu? Seperti di bawah ini.......









Duit dari hasil keringat rakyat sebanyak ratusan milyar dengan entengnya digelontorkan oleh pemerintahan Jokowi kepada Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, sebuah institusi baru era Jokowi demi mengamalkan "nawacita", yang dipimpin oleh yang mulia "Princess" Puan Maharani, putri dari Megawati Soekarno Putri.



Bayangkan! Pada tahun 2015, duit rakyat sebanyak 149 milyar telah dikucurkan kepada kementrian absurd yang gak tau kerjanya ngapain aja? Kalo gua baca di situsnya, duit sebanyak itu (katanya sih) buat biaya merevolusi mental masyarakat Indonesia agar lebih baik.

Caranya gimana? Gak tau! Gua aja bingung caranya gimana? Terus itu duit ratusan milyar diapain? Ya mana gua tau....

Denger-denger dari berita sih, katanya buat biaya sosialisasi program revolusi mental. Semacam pasang iklan di televisi, dan lain-lain gitulah.

Terus hasilnya? Sepanjang pengetahuan gua, ini dia hasilnya!










Dari tahun 2015 sampai hari ini, ada banyak kasus pelajar yang seenak jidatnya merokok di dalam kelas.Bahkan edannya lagi, hal tersebut disaksikan langsung oleh gurunya......

Mau yang lebih edan? Anak-anak SD sekarang sudah berani merokok di lingkungan sekolah.....Gak percaya?

Liat aja kasus merokok anak-anak SD di daerah Sukabumi! Itu baru yang ketauan, yang gak ke ekspos banyak!




Aaargh, itu sih kurang sangar! Ada yang lebih greget gak?Tunjukin dong biar orang di seluruh dunia tau, bahwa program revolusi mental ala Indonesia itu sukses!

Yakin mau yang lebih sangar? Nih gua kasih sedikit beritanya......

Ada beberapa kasus kekerasan di Indonesia terhadap guru yang dilakukan oleh murid-muridnya. Tak cuma kekerasan terhadap fisik, tapi sang guru juga dipenjarakan.



Seorang guru dilaporkan ke polisi hanya karena menjitak kepala muridnya yang kurang ajar.


Masih belum sangar juga? Ada guru digebukin muridnya sampe mati. Nih....




Aaargh, itu kan hanya kenakalan remaja biasa, apa hebatnya? Cuma ngerokok sama mukulin guru doang. Yang pejabat korupsi gitu ada gak?




































Kalo semuanya ada, itu artinya program revolusi mental di republik tercinta ini berjalan sukses.....

Apalagi dengan kucuran dana hingga ratusan milyar.....




Ngomong soal revolusi mental, tapi setiap hari rakyat selalu disuguhi oleh berita busuk tentang pejabat yang korup. Pemimpin yang tak amanah dan penuh dusta.....

Mereka yang merasa paling pintar banyak Bicara soal hukum, nilai-nilai dan moral. Tapi sepanjang tahun para pejabat di republik ini cuma ribut soal kekuasaan dan duit.....

Akhirnya rakyat dipaksa meniru kelakuan bejat para pemimpinnya. Seperti kata pepatah "Guru kencing berdiri murid kencing berlari".




Oleh : Davinof 2018 @kaskus


Source of Pictures : Google Images