Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

prabocor69Avatar border
TS
prabocor69
Jika Terpilih, Sandiaga Uno Janji Stop Impor Beras


SUKOHARJO - Menanggapi polemik impor beras yang saat ini sering terjadi, calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno tegaskan dirinya akan berpihak pada petani.

Untuk mensejahterakan dan mengangkat perekonomian petani, Sandi tidak akan melakukan impor beras.

Sandiaga sendiri merasa yakin produksi beras dalam negeri dari hasil panen petani mampu mencukupi kebutuhan seluruh warga Indonesia.

"Kita harus memastikan tidak ada kelangkaan beras sehingga memicu harga yang naik. Kalau harga naik itu masyarakat tidak mampu akan terbebani," ungkap Sandi di Desa Trangsan, Gatak, Sukoharjo, Jumat (28/12/2018).

https://news.okezone.com/read/2018/1...op-impor-beras

bullshit,,,penduduk nambah tiap tahun jutaan, areal sawah makinberkurang!

Heboh amat lu impor 500 ribu-1 juta ton juga, itu dimaksudkan jaga stok beras biar suatu saat kelangkaan/harga naik, bisa langsung digelontorkan. mencegah inflasi

mau di demo besar2an mahasiswa lu? apalagi tahun politik mau pilpres gini stok harus ada min 2,5 juta ton. langka dan harga naik seminggu,, elektabilitas jokowi pasti melorot tajam ! siapa yg mau di demo emak2? kebutuhan pokok paling sensitif tuhemoticon-Big Grin


produksi petani setahun sekitar 60 juta ton tersebar, konsumsi masy pertahun 58 juta ton. surplus 2 juta ton, buat jaga2 harus impor nambah max 500 ribu ton lah, itu wajar.. jaga situasi kemarau,banjir,el nino, gagal panen dsb



Dekan Fakultas Pertanian IPB Suwardi mengatakan, impor komoditas pangan masih dapat ditoleransi dengan catatan beberapa sebab alasan. "Pertama, produksi pangan belum dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri. Jika tidak mengimpor maka terjadi kelangkaan bahan pangan dan harga melonjak naik," ujar Suwardi, berdasarkan rilis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (29/12).

Kemudian alasan kedua, ucap Suwardi, impor pangan diterapkan sebab produksi dalam negeri belum memenuhi kualitas standarisasi kebutuhan industri domestik."Ketiga, mengimpor bahan pangan untuk cadangan dan penstabil harga," kata Suwardi.

Suwardi menilai, kebijakan impor pangan juga memiliki pengaruh positif terhadap sisi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Misalnya saja, impor pangan untuk kebutuhan industri bakal mendorong usaha bergeliat sehingga mendongkrak ekonomi.

Aspek lainnya terhadap ekonomi bangsa, menurut Suwardi, kebijakan impor pangan yang difokuskan kepada kebutuhan masyarakat sehari-hari bakal mempengaruhi turunnya harga di pasaran. "Untuk komoditas yang sifatnya seperti itu perlu, jika mulai terjadi kekurangan pasokan," ujar Suwardi.

Meskipun kebijakan impor komoditas pangan masih bisa ditoleransi dengan sebab tertentu, Suwardi mengimbau agar pemerintah tetap fokus kepada produksi pertanian dan kualitasnya dari dalam negeri.

https://republika.co.id/berita/ekonomi/keuangan/18/12/29/pki86w349-impor-pangan-tahun-2018-masih-dapat-dinilai-wajar-asal

Diubah oleh prabocor69 04-01-2019 14:51
1
2.8K
33
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.