Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pungcrayAvatar border
TS
pungcray
FPI Pekanbaru Sisiri Tempat Hiburan Saat Malam Tahun Baru
FPI Pekanbaru Sisiri Tempat Hiburan Saat Malam Tahun Baru

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU-Puluhan orang dari Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam FPI Pekanbaru, melakukan penyisiran ke beberapa tempat hiburan malam yang buka di malam tahun baru, Senin (31/12/2018).

Penyisiran dilakukan menyusul adanya instruksi dari Walikota Pekanbaru, agar menjadikan pergantian malam tahun baru sebagai momentum untuk muhasabah dan evaluasi diri.

Kemudian tidak merayakan malam tahun baru, baik berupa hiburan maupun menyalakan kembang api/petasan, peniupan terompet dan hal-hal lain yang dapat mengganggu ketertiban umum.

Dan beberapa poin lainnya yang tertuang dalam sebuah surat instruksi tentang pergantian tahun masehi di Kota Pekanbaru.

Salah satu lokasi yang disasar oleh FPI Kota Pekanbaru adalah Pujasera Sedap Malam di Jalan Kuantan.

Ketua FPI Kota Pekanbaru M. Husnie Thamrin saat dikonfirmasi Tribun menjelaskan, dari hasil penyisiran di lapangan, instruksi ini masih banyak yang tidak mengindahkan.

"Padahal segala kegiatan yang berbau hiburan diminta untuk tidak dilaksanakan. Kita diimbau untuk memperbanyak bermuhasabah, khususnya bagi umat islam," ucap Husnie.

Dirinya melanjutkan, pihak FPI Kota Pekanbaru sebelumnya juga sudah menyebarkan informasi soal adanya instruksi ini lewat sejumlah media.

Baik itu media sosial seperti Facebook, group WhatsApp, dan lain-lain.

Ketua FPI Kota Pekanbaru M. Husnie Thamrin (kiri) saat menunjukkan kembali surat instruksi dari Walikota Pekanbaru dan Gubernur Riau terkait kegiatan pada pergantian malam tahun baru. 

"Kita sudah sebarkan juga informasi soal ada instruksi ini lewat media, WA group. Terrnyata singkatnya di mana-mana buka, diskotik buka, pujasera, mabuk-mabukan," kata dia.

"Padahal sudah disebutkan dan diperingatkan, banyak bencana terjadi di daerah-daerah. Untuk itu kami mengajak kita semua untuk kembali ke jalan yang baik. Agar kota Pekanbaru sebagai kota Smart Madani ini juga tidak hanya jargon, namun betul-betul bisa terwujud," sambung Husnie lagi.

Dia membeberkan, dalam penyampaiannya terhadap pengelola tempat hiburan maupun pengunjung, FPI sudah melakukan dengan cara yang baik.

Para pengunjung diminta untuk membubarkan diri.

"Kami bacakan kembali instruksi dari bapak Walikota. Kita sudah mengingatkan. Tapi kalau tidak juga diindahkan, yang jelas kewajiban sudah kami laksanakan," tegasnya.

Ditambahkan Husnie, FPI dalam hal ini juga meminta kepada pihak penegak peraturan dan hukum, untuk dapat bertindak dan menjalankan sesuai tugas serta fungsinya.

Dia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, hendaknya terhadap instruksi Walikota dan Gubernur, dapat didukung dan dijalankan.

"Mari kita rapatkan barisan, suarakan kebenaran. Mau jadi apa kota Pekanbaru ini nanti kalau tidak ada lagi kepedulian dari kita," pungkasnya.(*)

sumber

Riau jadi begini ya

emoticon-Leh Uga
tien212700
tien212700 memberi reputasi
3
3.6K
46
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.