Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palopo, Budiman, mempertanyakan anggaran sebesar Rp1 miliar yang digunakan untuk penyambutan Presiden RI, Joko Widodo. 

Menurut politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut, sebelumnya dalam pembahasan di Badan Anggaran (Banggar) DPRD Palopo, disetujui anggaran sebesar Rp 1 miliar dari APBD Perubahan 2018, untuk penyambutan presiden untuk peresmian kantor Wali Kota Palopo.

"Melalui APBD Perubahan 2018 kami di banggar menerima usulan anggaran penyambutan Presiden Joko Widodo untuk meresmikan kantor Wali Kota Palopo," ujar Budiman. 

Menurutnya,sesuai jadwal yang disampaikan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemkot Palopo, kedatangan Joko Widodo awalnya diagendakan pada bulan oktober.

"Namun kenyataannya Pak Presiden batal datang saat itu. Kedatangan Presiden di Palopo nanti pada bulan desember 2018," ujarnya.

Itupun kata Budiman, kedatangan Presiden di Kota Palopo hanya sekedar numpang lewat. Tidak ada agenda kerja Joko Widodo di Palopo. Presiden hanya sekedar numpang lewat karena permintaan Wali Kota.

"Olehnya itu, anggaran Rp1 miliar di APBD Perubahan kami pertanyakan. Apakah digunakan saat kedatangan Pak Presiden bulan desember baru-baru ini," kuncinya.



https://makassar.sindonews.com/read/...edium=Facebook

Joko lewat doank 1 milyar.. Kan sinting