Banyak orang membuat resolusi 2019 dengan berbagai harapan dan target. Tapi tahukan kalau harapan dan target tersebut seringkali tidak bisa dicapai karena kebiasaan buruk yang sering kita lakukan? Yah, kadang orang ingin A ingin B tanpa dibarengi dengan intropeksi sehingga resolusi yang dicapai selalu tertunda ke tahun-tahun berikutnya.
Karena itu penting bagi kita untuk tetap mencapai resolusi tetapi dengan intropeksi pada kebiasaan buruk yang kita lakukan. Mengapa? Karena dengan menghilangkan kebiasaan buruk, target dan resolusi yang kita inginkan akan tercapai. Untuk itulah, menjelang 2019 ini, kita harus menghilangkan 5 kebiasaan berikut ini agar kita bisa semakin dekat ke kesuksesan.
1. Banyak Omongan Minim Tindakan
Quote:
Gak salah kalau kamu orang yang suka banyak ngomong jika memang dasarnya kamu cerewet. Tapi yang ane salahin dalam hal ini adalah terlalu banyak omongan yang sifatnya hanya perencanaan tanpa tindakan. Misalnya, punya rencana untuk menghemat pengeluaran tapi malah tetap boros. Atau punya rencana untuk diet tapi selalu hanya jadi rencana tanpa tindakan yang berarti.
Atau punya rencana untuk membuka bisnis sampingan tapi malah cuman jadi wacana. Gak ada aksi sedikitpun buat mewujudkan untuk membuka bisnis, baik sampingan maupun mau bisnis utama. Karena itu daripada banyak rencana atau sekadar omongan belaka, sebaiknya langsung saja bertindak jika ingin melakukan sesuatu yang baik. Misal berencana mau diet, bisa dilakukan dengan melakukan diet secara pelan-pelan. Tidak makan gorengan selama 3 hari misalnya. Mau berbisnis, sudah merencanakan keuangan dan menabung untuk modal. Tidak hanya rencana tapi tak ada tindakan. Yakin deh, langkkah-langkah kecil ini bisa berlanjut ke langkah-langkah besar yang membantu kamu sukses ke depannya.
2. Banyak Nyinyir
Quote:
Sikap yang satu ini memang sedang ramai menjangkit orang Indonesia, terutama mereka warganet mahabenar yang ada di dunia maya. Mereka terlalu banyak nyinyir dengan apa-apa yang terjadi dengan media sosial. Seakan-akan kalau tidak nyinyir itu serasa hampa. Padahal aktivitas ini justru malah membuat kita gak fokus dengan tujuan. Kita malah fokus terhadap kehidupan orang lain yang sebenarnya gak ngaruh amat sama kehidupan kita.
Bukan cuman di dunia maya kok, di dunia nyata juga banyak orang yang nyinyir ama kehidupan orang lain. Contohnya ngelihat tetangga baru saja membeli mobil mewah kita nyinyir dengan hal itu atau teman kerja dan kuliah mendapatkan prestasi yang bagus kita bukannya muji malah nyinyir pada kesuksesan orang lain.
Mulai 2019 ini, kurang-kurangilah nyinyirnya. Fokuslah pada diri sendiri jangan sama kehidupan orang lain yang belum tentu ngaruh sama kehidupan kamu.
3. Procrastination
Quote:
Procrastination adalah sikap untuk menunda-nunda pekerjaan. Hampir sama dengan poin satu tapi poin satu lebih ke perencanaan yang gagal dan banyak omong tapi kalau procrastination itu lebih ke sikap untuk menunda pekerjaan alias menjadi kurang produktif. Sikap ini mulai menjamur di era internet sekarang. Tengok saja banyak orang yang sekarang menunda pekerjaan demi melihat video trending di Youtube. Atau banyak orang santai di rumah dan menunda pekerjaan utama mereka.
Tidak sedikit juga yang menunda tugasnya demi Chicken Dinner di PUBG Mobile. Apalagi kalau main gim PUBG Mobile pake Hape [url=https://www.S E N S O R/id/]Honor 10[/url]
, hape flagship dari [url=https://club.S E N S O R/id/index]Honor Indonesia[/url]
yang ditenagai Kirin 970 dan fitur GPU Turbo. Dijamin bakal betah terus main gim dan bikin pekerjaan kamu terus ketunda.
Gak ada salahnya sih main gim atau nonton Youtube di sela-sela kerjaan tapi jangan berlebihan. Tetap utamakan pekerjaan terlebih dulu. Intinya di 2019 ini, kurangi-kurangi kegiatan yang menunda-nunda pekerjaan kamu. Dijamin jika kamu lebih produktif, kesuksesan akan semakin dekat denganmu.
4. Terlalu Banyak Mengeluh
Quote:
Merasa lelah dan mengeluh adalah manuasiawi. Tapi untuk mencapai kesuksesan, sebaiknya kita jangan terus-terusan mengeluh yang berlarut-larut. Contohnya ketika kita mendapat tugas baru, kita mengeluh karena tugas yang lama belum selesai. Kita mengeluh karena gaji kita masih sama dengan tahun lalu. Sebaiknya sikap mengeluh ini sudah mulai dikurangi. Fokuslah untuk mengerjakan tugas. Jadikan tugas-tugas yang bertambah sebagai tantangan untuk diri sendiri. Mengeluh dan menyalahi keadaan tidak akan membuat kita sukses di masa depan.
5. Larut dalam Masalah
Quote:
Salah satu kebiasaan buruk yang membuat kita stagnan adalah terlalu berlarut dengan masalah yang sudah terjadi ataupun yang sudah terjadi. Semisal kita pernah punya pengalaman gagal di masa lalu membuat kita merasa tak berani melangkah ke depan atau mencoba lagi. Contohnya pernah mengalami drop out dari kampus, gagal dalam hubungan dengan pasangan (perceraian misalnya), atau sempat mengalami kegagalan berbisnis.
Sebaiknya pengalaman buruk yang pernah terjadi atau yang sedang dialami jadi pemicu untuk bergerak ke arah kesuksesan. Jangan terlibat dalam masalah terlalu dalam sehingga membuat kita larut dalam kesedihan atau stres. Jadikan pengalaman buruk sebagai pelajaran dan hadapi tahun baru dengan semangat baru, semangat yang didasari dari kegagalan. Karena percayalah orang sukses adalah orang yang pernah mengalami pengalaman buruk dan kegagalan.
Dengan mengurangi lima kebiasaan buruk tersebut dan fokus dengan targetmu, yakin deh kesuksesan akan semakit dekat. Karena itu di akhir tahun ini, yuk sama-sama gaungkan
#2019GantiKebiasaanBuruk.