Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bukan.salmanAvatar border
TS
bukan.salman
Sandiaga Uno: Utang Negara Rp 5000 T Lebih, Anak-anak Dibebani Utang Rp 13 Juta



TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Cawapres RI nomor urut 02 Sandiaga Uno menyinggung persoalan utang negara yang diklaim telah mencapai Rp 5000 triliun, Minggu (30/12/2018).

Hal itu dikatakan Sandiaga Uno saat bertemu perwakilan umat Kristen Sragen dan relawan Prabowo-Sandi di Lingkungan Kuwungsari, Kelurahan Sragen Kulon, Sragen, Jawa Tengah.

Sandiaga dalam pertemuan itu awalnya memberikan sambutan terkait Usaha Kecil Menengah Indonesia (UMKM).

Kebetulan, salah seorang perwakilan umat Kristen Sragen, Agus yang sekaligus tuan rumah pertemuan, mempunyai sebuah usaha di bidang percetakan di Kuwungsari.

Agus saat itu juga menyerahkan secara simbolis bantuan berupa 5000 kalender yang diberikan kepada Sandiaga.

Sandiaga yang menerimanya kemudian mengucapkan terima kasih atas pemberian itu.

Setelah berbicara mengenai peluang UMKM, Sandiaga kemudian menyinggung soal utang negara.

“Umur anaknya berapa tahun?,” ucap Sandiaga sambil menunjuk seorang anak di sana.

Seorang pengunjung membalas ke Sandiaga, anak tersebut masih duduk di bangku SD kelas 2.

“SD Kelas 2, tetapi dia dan anak-anak lainya sudah berutang Rp 13 juta per hari ini karena negeri kita, utangnya sudah lebih dari Rp 5000 triliun,” kata Sandiaga Uno.

Usai pertemuan, Sandiaga kemudian bergeser ke Pasar Bunder, Sragen.

Di tempat itu, Sandiaga yang berbicara di hadapan relawan, pedagang dan pengunjung pasar juga menyinggung persoalan utang negara.


Memasuki hari ketiga kunjungan di Solo Raya, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Sandiaga S Uno lari pagi mengelilingi Waduk Cengklik, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Minggu (30/12/2018).

Dari pantauan TribunSolo.com cawapres yang mendampingi Prabowo Subianto itu mengambil start di kawasan ruko Gagaksipat kemudian melintasi jalan layang tol Solo-Kertosono (Soker) hingga mengelilingi Waduk Cengklik.

Di sepanjang perjalanan menyusuri perkampungan, Bang Sandi sapaan akrabnya, sempat membuat warga kaget karena hadirnya rombongan yang dipimpin dirinya.

Sandi berharap olahraga lari semakin menjadi rutinitas masyarakat, karena dia meyakini lari menjadi olahraha yang mampu menjadi pondasi untuk memangkas biaya kesehatan negara ke depan.

"Sehari lari 30 menit saja, itu bentuk upaya preventif terhadap penyakit," kata Sandi.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mencontohkan, sejak tahun 2000 rutin lari bersama komunitas runner di berbagai provinsi untuk menjaga kebugaran tubuh.
"Paling tidak saya seminggu bisa 5 kali lari, antara 5-8 km per hari, sangat ngaruh bagi kesehatan," kata dia.

"Jadi fit, tidak mudah sakit."
Dia menekankan, jika kondisi masyarakat sudah sehat karena rutin olahraga lari, dapat dipastikan beban biaya kesehatan tidak akan membengkak.

"Makanya di setiap acara, saya selalu menekankan pentingnya olahraga (lari)," ungkapnya.

Sandiaga main basket di Stadion Manahan Solo


Sejumlah elemen di antaranya pemerhati olahraga dan milenial mengusulkan kepada Sandiaga Uno untuk merintis program satu desa satu lapangan basket jika terpilih dalam Pilpres 2019.

Usulan tersebut muncul saat calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 itu, bermain basket bersama Komunitas Sabtu Esok Basket Ball (Seba) di kawasan Stadion Manahan Solo, Sabtu (29/12/2018).

Koordinator Seba, Mawar Meinarso berharap kedatangan di tengah lapangan, bisa membawa kebaikan untuk olahraga basket di Indonesia.

"Ya harapan basket lebih diperhatikan," tuturnya.

Selain itu pemerhati olah raga, Heru Cipto Nugroho, mengaku secara terang-terangan mengusulkan di depan Sandiaga bisa merintis program satu desa satu lapangan basket jika terpilih dalam Pilpres 2019.

"Minimal kalau misal tidak satu desa, diawali satu kecamatan dulu satu lapangan agar lebih membumi seperti sepakbola dan bola volli," tuturnya.

Sementara cawapres yang mendampingi Prabowo Subianto itu menjelaskan, sebenarnya tahapan pembenahan basket sebagai olahraga unggulan telah diawali di DKI Jakarta saat dia menjabat wakil gubernur.
"Nanti akan kami upayakan, kita benahi lapangan, ring hingga manajemennya," jelasnya.

"Dulu di Jakarta kami (Pemprov) bekerja sama dengan NBA dan dinas, ya fisik dan nge-branding olahraga itu agar lebih maju," tutup dia.(*)


sumber

Sehat cawapresnya... Sehat pemilihnya..
go go.. Uno..!

emoticon-Ngacir
0
2.7K
35
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.4KThread41.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.