Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

behzad4Avatar border
TS
behzad4
Ustaz Malaysia dikecam karena memperolok korban tsunami Indonesia
KUALA LUMPUR, 25 Des - Seorang ustaz dan petinggi Partai PAS di Malaysia dikecam oleh ratusan pengguna Instagram karena memposting komentar tidak sensitif yang menertawakan kematian anggota band Seventeen saat tsunami Selat Sunda baru-baru ini.

Wakil ketua sayap Ulama PAS, Ahmad Dusuki Abdul Rani memposting video penampilan band Indonesia tersebut sebelum panggungnya rubuh dilanda tsunami, pada postingannya dia malah menuliskan kalau orang-orang harus menghindari maksiat karena akan "menarik azab".

Namun, postingan yang telah dilihat 41.000 orang dan lebih dari 1.000 komentar itu justru menerima kecaman dari berbagai pengguna Instagram yang mempertanyakan keyakinan ustaz tersebut dan upayanya untuk “dakwah”, atau islamisasi.

Upaya Ahmad Dusuki untuk mengambil keuntungan dari situasi ini dengan menampilkan detail nomor rekeningnya untuk meminta sumbangan buat pembangunan sekolah tahfiz miliknya juga menjadi bumerang.



Salah seorang pengguna, @johnlemmonn mengatakan kepada ustaz itu, bahwa dia mengejar popularitas dan menggunakan tragedi untuk berpromosi dan meminta sumbangan untuk sekolah tahfiznya sendiri.

"Sepertinya anda tidak sabar untuk menjadi yang pertama berdakwah. Pria itu (red: anggota band seventeen) menangis karena dia kehilangan istrinya, sahabatnya, ratusan orang meninggal. Namun anda begitu sibuk mengejar popularitas sambil mempromosikan salah satu penggalangan dana (red: untuk pembangunan sekolah tahfiz) anda. Apakah ini versi Anda tentang 'Jalan kami adalah jalan Nabi?'” tanyanya.

Sementara itu, musisi @opiyusof dengan sinis bertanya kepada Ahmad Dusuki apakah teman-teman bandnya bisa mendapatkan "tiket gratis ke surga" bila mereka menyumbang ke sekolah tahfiz-nya.

"Ustaz, apakah teman-teman bandku dan aku akan masuk neraka? Atau jika kami menyumbang untukmu, kami bisa masuk surga tanpa melalui Hari Penghakiman?" tanyanya.

Pengguna @desitaa13 yang mengaku sebagai orang Indonesia, mengatakan sangat menyakitkan membaca tulisan ustaz itu, karena banyak saudara sebangsanya kehilangan nyawa dan sanak saudara.

Pengguna lain menjelaskan bahwa yang terjadi itu adalah bencana alam dan bahkan jika kelompok nasyid Islam sedang naik panggung, mereka akan binasa juga.

Tanpa peringatan, gelombang tsunami yang dipicu oleh gunung berapi melanda pantai-pantai populer di Sumatra selatan dan ujung barat Pulau Jawa membanjiri hotel-hotel turis dan pemukiman-pemukiman di dekat pantai.

Pada bulan Maret tahun ini, Ahmad Dusuki dilaporkan memimpin sesi doa "sholat hajat" saat peringatan 10 tahun keberadaannya di pemerintahan Selangor, di mana pada sesi doa itu dia mengajak jemaahnya berdoa untuk kehancuran Pakatan Harapan.

https://www.malaymail.com/s/1706242/...way-by-tsunami
Diubah oleh behzad4 27-12-2018 11:04
4
7.7K
98
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.5KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.