Jakarta - Amien Rais merupakan salah seorang tokoh yang selalu meramaikan jagat perpolitikan nasional. Kiprahnya nyaris selalu menarik perhatian, meski tak jarang diiringi kontroversi.

Kiprahnya kini disoroti kolega-koleganya yang ikut mendirikan dan menggagas Partai Amanat Nasional (PAN). Lewat sebuah surat terbuka, Amien Rais diminta mundur, tak hanya dari PAN, tapi juga dari jagat perpolitikan nasional.

Bicara soal kiprah politiknya, suka tidak suka, Amien Rais memang bukan tokoh sembarangan. Keberaniannya bersuara tak diragukan, manuver politiknya tak jarang mengejutkan. Berikut sejumlah catatan sepak terjang Amien Rais di kancah perpolitikan nasional.

1. Tuntut Soeharto Mundur

Amien Rais bersama dengan 50 tokoh cendekiawan dan budayawan mendirikan Majelis Amanat Rakyat (Mara) pada 4 Mei 1998. Saat itu Amien Rais selaku juru bicara membacakan tuntutan agar Presiden Soeharto mundur.

2. Bersuara Lantang di Masa Transisi

Presiden Soeharto kemudian mundur pada 21 Mei 1998. Soeharto digantikan wakilnya, BJ Habibie. Tiga hari setelah itu, Amien Rais mendesak presiden baru agar menyatakan diri sebagai pemerintahan transisional dengan keharusan mempercepat pemilu yang bersih, jujur, dan adil.

3. Mendirikan PAN
Amien Rais mendirikan Partai Amanat Nasional (PAN) pada 17 Agustus 1998. Amien lalu menjadi ketua umum partai itu.

4. Deklarasi Ciganjur
Amien Rais bersama Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, dan Sri Sultan Hamengku Buwono mengadakan pertemuan empat tokoh pada 10 November 1998. Pertemuan itu menghasilkan Deklarasi Ciganjur, yang berisi pemikiran tentang reformasi.

5. Menjadi Capres
PAN secara resmi mengumumkan pencalonan Amien Rais sebagai calon presiden. Hal ini sesuai hasil rapat kerja nasional pertama di Bandung pada 18 Desember 1998.

Baca juga: Isi Surat Desakan Amien Rais Mundur


6. Terpilih Sebagai Ketua MPR
Dalam Sidang Umum MPR, Amien Rais terpilih sebagai Ketua MPR pada 3 Oktober 1999.

7. Amien Dukung Gus Dur
Berkat dukungan yang kuat dari Poros Tengah yang dimotori Amien Rais, Abdurrahman Wahid terpilih sebagai presiden keempat pada 20 Oktober 1999.

8. Hubungan Amien Rais dan Gus Dur Retak
Amien Rais mengecam sikap Gus Dur yang memberhentikan dua menterinya yakni Jusuf Kalla dan Laksamana Sukardi pada 24 Januari 2000. Hubungan Amien dengan Gus Dur retak pada 18 Mei 2000. Akhirnya Sidang Istimewa MPR memakzulkan Gus Dur.

9. Ikut Pilpres 2004
Amien Rais maju sebagai calon presiden bersama politikus Golkar Siswono Yudhohusodo sebagai calon wakil presiden pada Pemilu 2004. Namun pasangan ini gagal karena hanya meraih 14,66 persen suara.

10. Mobil Ditembak
Mobil Amien Rais ditembak oleh pelaku tak dikenal pada bulan November tahun 2014. Penembak diketahui ingin membidik tangki bensin mobil Amien.

11. Ikut Aksi Bela Islam
Amien Rais muncul dalam aksi membela Alquran yang menuntut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dihukum pada 4 November 2016. Ahok diminta mundur karena dinilai menistakan agama.

12. Heboh 'Pengibulan' Sertifikat Tanah Jokowi
Amien Rais menyebut pembagian sertifikat oleh Presiden Jokowi adalah pengibulan. Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan membela Jokowi. Luhut pun sesumbar akan membuka dosa Amien.

13. Diminta Mundur
Terbaru, Amien Rais diminta pendiri PAN mundur dari jabatan ketua umum partai itu. Kelima pendiri itu adalah Abdillah Toha, kini penasihat Wakil Presiden; advokat senior Albert Hasibuan, sastrawan dan jurnalis senior Goenawan Mohamad, penyair dan tokoh budaya Toety Heraty, dan Zumrotin. Mereka menulis dalam surat terbuka pada 26 Desember 2018.

https://news.detik.com/berita/435997...undur-dari-pan

pelajaran buat anak2 ingusan NAsbung/ kampret yg belum lahir tahun 1998. atau udah lahir tahun itu tapi masih balita dan masih SD.