TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Presiden Joko Widodo meninjau dua waduk yang berlokasi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Rabu (26/12/2018).

Selain Anies, Presiden juga ditemani Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, dalam memantau progres Waduk Sukamahi dan Waduk Ciawi.

Menurut Jokowi, kedua waduk tersebut sangat penting dalam mengurangi banjir yang melanda Jakarta setiap musim hujan.

"Ini salah satu antisipasi banjir Jakarta uang dikerjakan di hulu, memang harusnya di hulu berjalan, di hilir berjalan," ujar Jokowi seusai meninjau Waduk Sukamahi.

Telah dijalankannya penanganan di hulu, kata Jokowi, persoalan di hilir seperti Sungai Ciliwung juga perlu diperbaiki dan Gubernur DKI Jakarta sedang mengerhakan sumur resapan, sodetan, dan drainase dibersihkan.

"Kalau itu semua dikerjakan, Insya Allah mengurang banyak (soal banjir Jakarta), di Sukamahi diperkirakan mengurangi banjir di Jakarta 30 persen, gede banget," ucap Jokowi.

Baca: Jokowi Minta Anies Cegah Banjir Jakarta dari Hilir

Seusai meninjau Waduk Sukamahi, Jokowi bersama rombongan melanjutkan peninjauan Waduk Ciawi.

Di sini, Jokowi mengingatkan Anies Baswedan bahwa normalisasi Sungai Ciliwung masih sangat dibutuhkan dalam penanganan banjir Jakarta, mengingat penanganan hulu sudah dikerjakan.

"Semuanya harus berjalan (hulu ke hilir), normalisasi Ciliwung memang harus dinormalkan karena lebarnya sangat kurang, ya kan? Sekarang ada yang 12 meter, 10 meter, normalnya harusnya 60 meter atau paling tidak 40 meter," papar Jokowi.


https://www.google.com/amp/m.tribunn...ng-dinormalkan

Ga bakalan gusur si anies buat normalisasi ciliwung karena sesuai janji kampanye