Riau24.com- Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief bereaksi atas adanya perusakan atribut Partai Demokrat yang terpasang di sejumlah titik di Pekanbaru, Riau.

Dia mengatakan, berdasarkan pengakuan dari oknum perusak yang ditangkap oleh polisi, ada 35 orang yang dibagi dalam 5 kelompok untuk merusak atribut tersebut.

Untuk melakukan perusakan itu, kata Andi, mereka bayar Rp 150ribu per orang. Dan yang melalukan hal itu sendiri, di duga berasal dari partai berkuasa saat ini.

"Dari pengakuan orang di tangkap oleh Polisi, Jumlah perusak atribut partai Demokrat ada 35 orang yg dibagi dlm 5 kelompok, satu regu 7 orang. Mereka dibayar 150 ribu/orang. Yang menyedihkan, pemberi order dari Partai berkuasa," kicau Andi Arief di akun twitternya, Sabtu, 15 Desember 2018.

Warganet memberikan komentar terkait kicauan dari Andi Arief itu. Ini reaksi netter.

@batursarep: Langsung d proses d kepolisian saja, sambil d kontrol jg dr media.

@dengga09: Sungguh samapai segitunya mempertahankan kekuasaan.
Memalukan, cuihh.

@Pepeng09273314: Makar allah itu luar biasa, 2019 banteng akan meraung2 kesakitan

@EdwinFe75114657: Sdh jelas dan pasti.. hanya mereka" itulah yg sllu bikin bangsa kita terbelah.. entah apa lah yg ada dlm hati dan pikiran nya.. kelamaan dikolam dungu nya ga ilang"

@MSbrin10: Kalau memang bener.. Ini indikasi ketakutan akan tumbangnya partai yg lg berkuasa.

R24/ibl

https://m.riau24.com/berita/baca/99689-perusak-atribut-partai-demokrat-dibayar-rp-150ribu-andi-arief-pemberi-order-dari-partai-berkuasa/


gara2 maruk 2 periode