Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

londo.046Avatar border
TS
londo.046
Marketing Maskot


Quote:


Selain menjadi hiburan sebelum dan jeda pertandingan, maskot juga bisa berperan sebagai marketing sebuah klub. Tingkah lucu dan konyol mereka, memancing lebih banyak penonton untuk datang langsung ke stadion. Kalau penonton tertarik datang ke stadion, peluang pendapatan untuk klub sudah di depan mata. Paling tidak pendapatan dari tiket. Ada peluang pendapatan lain dari store yang dibuka di sekitar stadion. Peluang inilah yang mulai disadari oleh klub di Indonesia, utamanya klub Liga 1.



Jojo dan Zoro mungkin salah satu contoh maskot klub paling sukses di Indonesia. Bisa jadi mereka adalah maskot klub pertama di Indonesia yang dikontrak secara profesional oleh klub. Seperti dilansir dari akun youtube Official Persebaya, Jojo dan Zoro dikontrak secara profesional sejak 31 Maret 2017. Cekidot, rilis dari Pak Presiden Persebaya pada video di bawah.

Spoiler for Jojo-Zoro:


Saya mengamati jojo dan Zoro ini dipasangbukan hanya untuk menghibur dengan tingkah konyol mereka di pinggir, dan tengah lapangan saat Persebaya bermain. Jojo-Zoro, bisa juga menjadi penyemangat yang membangkitkan puluhan ribu Bonek-Bonita untuk bersorak bersama. Mereka juga bisa melakukan psy war ke tim lawan. Ingat sanksi yang diterima Zoro karena melakukan pengacungan jari tengah pada pemain Arema. Saya kira, Zoro adalah maskot pertama yang mendapat sanksi!



Fungsi marketingnya di mana boss? Mungkin yang punya akun IG nya Zoro sering melihat sang Iwak Gathul eh, Zoro hoby sekali berfoto dengan Bonita (sebutan untuk Bonek Wanita) yang cantik-cantik. Sadar tidak jika Zoro ingin mengkampanyekan agar arek-arek cewe tidak takut datang ke stadion. Ini lho, cewe-cewe cantik saja mau mbonek kok, stadion itu tempat yang ramah untuk wanita. Ingat, jumlah wanita itu besar, dan itu adalah pasar yang tidak boleh dilewatkan begitu saja.



Membawa misi perdamaian juga bisa dilakukan oleh maskot-maskot ini. Lihat betapa akrabnya Jojo-Zoro dengan Falcao. Atau Jojo-Zoro dengan Emje (maskitnya PSIS). Jika semua maskot klub saling mengunjungi, saling bercanda dan gopjekan di tengah lapangan, lalu apa alasan untuk ribut dan rusuh? Tidak ada. Yang ada hanya sportifitas dan rivalitas hanya 90' saat kedua tim bertanding. Setelah itu ya bercanda lagi seperti maskot-maskot itu. Kalau kondisi sepakbola damai, yang namanyapenonton tentu akan datang berbondong-bondong ke stadion. Pendapatan besar bukan?

Well, semoga sepakbola Indonesia segera sembuh. Ditandai dengan semakin majunya kompetisi menuju ke arah industri sepakbola. Di mana persaingan terjadi di atas lapangan, bukan di atas meja lobi untuk undur jadwal dan pindah stadion seenak jidat. Apalagi sampai terjadi di atas meja judi! Amit-amit jangan sampai terjadi. Salam Damai.


Merdeka!

Ide Tulisan : ide Pribadi
Sumber Gambar : sini, sini, sini, sini
Sumber Video : sini
4
6.1K
53
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sports
SportsKASKUS Official
23.3KThread11.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.