Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono melakukan rangkaian tur ke sejumlah daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah bersama sejumlah kadernya. Kunjungan dilaksanakan pada 23-30 November itu bertujuan menangkap kegelisahan masyarakat, khususnya dalam persoalan ekonomi.

Wakil Sekjen Demokrat, Andi Arief mengatakan, SBY menemui sebagian besar masyarakat mengeluh kepada SBY. Banyak yang merasa saat ini hidup semakin sulit.

"Daya beli, hilangnya program pro-rakyat, matinya usaha kecil, dan persoalan pegawai honorer," ucap Andi kepada CNNIndonesia.com, Selasa (27/11).


Lihat juga: Kala Ma'ruf Amin Ingin Kembali Jadi Remaja


Selain itu, kata Andi, ada pula yang mengeluhkan soal keadilan dalam hukum. Kecemasan meletupnya konflik horizontal di masyarakat juga turut diungkapkan.

Terpisah, dalam keterangan persnya, SBY mengungkap pengalaman tersebut saat di Banyumas, Sabtu (24/11). Dia mendengarkan pandangan pedagang setempat yang merasa pendapatannya menurun. Hal itu merupakan implikasi dari menurunnya daya beli masyarakat.

"Tadi saya berbincang dengan beberapa pedagang. Memang kondisi kita sedang melemah, Bapak dan Ibu. Semoga ke depannya Indonesia semakin baik. Harga-harga stabil. Pendapatan rakyat meningkat," kata SBY.

SBY berjanji Demokrat akan berjuang memperbaiki keadaan. Langkah yang akan ditempuh yakni dengan merealisasikan 14 Prioritas Demokrat melalui kadernya di DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota.

Lihat juga: Pengamat Sebut Ada Gejala Politik Olok-olok di Masa Kampanye


"Nanti pada pemerintahan berikutnya Partai Demokrat selama lima tahun mendatang akan berjuang habis-habisan untuk memenuhi 14 prioritas ini," ucap SBY. Dia tidak menyebut akan mengimplementasikan visi misi Prabowo -Sandi, pasangan yang Partai Demokrat dukung di Pilpres 2019.

Andi Arief, bersama Prabowo Subianto. (CNN Indonesia/Hesti Rika)


Pada kesempatan keliling Jabar-Jateng itu, SBY juga mengajak masyarakat Indonesia agar membeli produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal khususnya yang berupa kuliner tradisional. Dia menyebut berbelanja produk UMKM lokal mendapat pahala yang besar.

"Dan kalau kita membeli produk-produk UKM pasti pahalanya tinggi," kata SBY.

SBY mengatakan bahwa membeli produk UMKM sama dengan membantu meningkatkan pendapatan masyarakat. Tak hanya itu, langkah itu juga bentuk kontribusi konkret dalam rangka memperkuat ekonomi nasional.

"Mari kita lakukan sesuatu supaya Indonesia bisa lebih maju, lebih adil, lebih aman dan damai, serta sejahtera di abad 21 ini," Tutur SBY. (ain)


https://m.cnnindonesia.com/nasional/20181127171546-32-349657/tur-jabar-jateng-sby-temui-rakyat-mengeluh-ekonomi-sulit


serang bong!