Riau24.com- Ustaz Tengku Zulkarnain memberikan komentar terkiat dengan pernyataan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto yang menyatakan bahwa tukang ojek lebih bermartabat dibanding pengemplang hutang.

Di akun twitternya, Ustaz Tengku Zul membenarkan pernyataan tersebut, tapi dia berpendapat yang tidak bermartabat adalah pemerintah yang gagal memberi lapangan kerja untuk rakyatnya.

"Benar Memang Tukang Ojek Lebih Bermartabat daripada Pengemplang Hutang.
Yang Tdk Bermartabat adalah Pemerintah yg Gagal Memberikan Lapangan Kerja pada Rakyatnya, Sehingga Rakyat Sudah Sekolah Terpaksa Jadi Tukang Ojek.
Tanpa Gaji Tetap, Tunjangan Kesehatan, dan Pensiun.
MIRIS..!," kata dia, Jumat, 23 November 2018.

Warganet memberikan komentar pada postingan Wasekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu. Ini tanggapan netter.

@budi_fr2012: Ojol sudah kesekian kalinya melakukan demo menuntut hak mereka
Apakah pernah PROJO ikut berjuang bersama mereka ??
Dulunya hanya duduk manis dan mengabaikan tuntutan mereka
sekarang sok manis seakan-akan peduli &
suaranya lantang seolah membela.

@magussa33751543: Sejak rezim ini berkuasa aku merasakan kemerosotan harkat martabat rakyat dan bangsa ini,harga diri,ekonomi, politik dan yang terpenting adalah Agama difitnah, memang rezim sontoloyo.

@KopiPahitnyaEga: Apalagi yg doyan ngutang .. utangnya gak jelas kemana, mangkrak dimana2, tapi masih nafsu berkuasa, martabak yg gak punya malu.

@dicky_sory: Manjadda Wa Jada: Barang Siapa yg Bersungguh" Pasti Akan Memetik Hasilnya. Jadi Ojol Itu Penghasilanya Bisa Melebihi Karyawan Lo. Asalkan Terus Berusaha, tdk mudah mengeluh Semua Itu Tergantung dari Semangat, kerja Keras, Doa Kita. dan jangan lupa selalu beryukur.

@agussfirmansyha: Buat kalian yang berkomentar tidak baik kepada ustad Tengku Zulkarnaen saya yakin kalian bukan beragama islam. Seharusnya kalian melihat sepakterjang beliau. Karena disaat islam di kriminalisasi dan masjid" di bakar/dibongkar, beliau selalu berdiri didepan untuk menentang keras.

R24/ibl

http://m.riau24.com/berita/baca/98590-sindir-pernyataan-hasto-ustaz-tengku-zulkarnain-sampai-bilang-ini-di-akun-twitternya/