Foto: iStock

Jakarta - Jangan malas sarapan di pagi hari. Selain sarapan membuat tubuh lebih bernergi dan sehat, rutin makan pagi juga bisa menurunkan risiko diabetes di tubuh.

Sarapan diklaim sebagai makanan paling penting setiap harinya. Sarapan ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh, apalagi bagi penderita diabetes tipe 2. Rutin sarapan dapat berpengaurh kepada kesehatan tubuh.


Foto: iStock

Dilansir India Times (12/11), banyak orang berpikir bahwa menghidari sarapan dapat mengatur kadar gula darah lebih baik. Padahal menurut sebuah penelitian, hal itu justru memancing tingginya kadar gula darah sebanyak 26,6% hingga 36,8%.

Sementara itu studi lain menunjukkan bahwa menyantap hidangan sarapan yang tinggi kalori, sekitar 700 kalori dapat membantu menunrunkan tekanan gula darah yang tinggi sepanjang hari. Dibandingkan dengan menyantap sarapan rendah kalori.

Selalu rutin sarapan setiap harinya memiliki potensi untuk menghindari penyakit diabetes tipe 2. Hal ini dibuktikan lewat penelitian yang melibatkan 17 orang, di mana mereka dites untuk tidak sarapan selama 3 hari.


Foto: iStock

Hasilnya tidak sarapan terbukti dapat memicu gula darah, dibandingkan melewatkan makan siang dan makan malam. Untuk itu penting memilih jenis makanan saat sarapan.

Selain menurunkan risiko terserang diabetes, orang yang rutin sarapan setiap paginya memiliki risiko lebih rendah terserang obesitas hingga penyakit jantung. Karena sarapan rutin berkaitan dengan insulin resistance syndrome, yang dapat memicu diabetes.


Foto: iStock

Para ahli gizi menyarankan untuk memilih makanan yang kaya akan karbohidrat, protein, lemak, dan nutrisi seperti vitamin serta mineral. Makanan yang kaya serat juga bagus untuk mengontrol kadar gula darah.

Beberapa makanan yang direkomendasikan ada oatmeal, roti gandum, kacang kedelai, almond. Hingga berbagai jenis buah dan sayur, yang kaya akan nutrisi, vitamin, dan serat.

detikFood