Frengki Simarmata (26), warga Jalan Sungkit, Kelurahan Pane, Kecamatan Pane 2, Kota Siantar, nyaris tewas dihajar massa, setelah ketahuan warga saat merampok supir truk, bersama kernetnya yang sedang parkir, di pingir jalan, Desa Kedai Damar, Kecamatan Tebingtinggi, Sergai, Selasa (30/10/2018), pukul 02.00 WIB, lalu.

Ceritanya, karena truk BK 8502 LT yang dikemudikan korban, Juki Saputra (34), tiba - tiba rusak, di TKP, pukul 01.00 WIB, dini hari.

Karena sudah larut malam, korban memutuskan untuk memarkirkan dan tidur di dalam truknya. Lagi sedang tertidur pulas, tiba - tiba ia terkejut saat dibangunkan oleh pelaku.

Saat terbangun, kemudian ketiga teman pelaku lainnya, masuk ke dalam truk. Selanjutnya keempat pelaku, sambil mengancam dengan menodongkan pisau, memaksa dan menyuruh korban Juki untuk menyerahkan semua uang yang berada didalam kantong korban.

Saat aksi perampokan berlangsung, tiba - tiba muncul Saimin (40), warga sekitar yang merupakan teman korban. Melihat ada kawanan perampok, Saimin langsung berteriak maling.

Mendengar teriakan, warga sekitar segera berdatangan. Mendengar dan melihat massa datang, para pelaku segera melarikan diri dengan mengendarai kereta matic warna putih dan biru ke arah Siantar.
Pelaku saat masih di TKP yang nyaris tewas dihakimi massa. (foto/david siman)

Melihat para pelaku mencoba kabur, warga langsung mengejar dan berhasil menangkap Frengki Simarmata. Sementara tiga pelaku lainnya, berhasil melarikan diri. Karena geram, selanjutnya pelaku dihajar massa sampai babak belur.

Beruntung nyawa pelaku bisa diselamatkan. Setelah mendapat informasi, Polisi segera datang lokasi dan menyelamatkan pelaku dari amukan massa. Selanjutnya, pelaku dibawa ke Polsek Tebingtinggi, guna menjalani pemeriksaan.

Kanit Reskrim Polsek Tebingtinggi, Ipda M Amin, di kantornya kepada wartawan, membenarkan adanya kejadian tersebut.

Pelaku berhasil kita amankan dari amukan warga, karena telah melakukan perampokan terhadap korban Juki, yang merupakan supir truk yang sedang parkir di TKP. Tapi, ketiga rekan pelaku berhasil kabur dan membawa sejumlah barang milik sopir dan kernet tersebut.

Akibat kejadian, korban mengalami kerugian berupa 1 tas warna hitam berisi 3 unit Hp, 1 unit charger, 12 anak kunci rumah, 2 anak kunci kereta dan juga uang tunai sebesar Rp 170 ribu, karena telah dibawa kabur oleh ketiga teman pelaku, jelas Ipda M Amin.

Kini pelaku Frengki Simarmata, telah kita amankan, di Polsek Tebingtinggi, untuk diproses lebih lanjut. Sedangkan ketiga teman pelaku masih kita cari dan lidik, tutupnya.

Sumber

Kak petak, tambah guanteeeeennngggg setelah di muke up

Kk pelantauan dari siantal yah