Bolos itu seperti mata pelajaran tambahan yang tak tertulis, dengan kata lain semaunya namun tingkat solidaritas akan terlihat saat bolos satu kelas, pernah kelas ane bolos semua sekelas pas pelajaran agama, dimata anak SMA akan kelihatan buruk namun percayalah dimata anak STM kelas ane jadi yang paling disegani bahkan kelas lain ada yang bilang gini, "Anjirr keren banget solidaritasnya bisa memotovasi kelas lain buat bolos" dampaknya kelas ane ditakuti, guru selalu rajin ngajar dikelas ane, dan punya perhatian khusus ketimbang kelas laen keren kan...

Walau sekolah sering bolos dan males, namun saat ada sekolah lain yang menyindir entah lewat coretan tembok, logo atau kerusakan, percayalah kami ada dibarisan depan karena nama sekolah adalah sebuah harga diri begitu cara kami mencintai sekolah, melindungi dengan sepenuh hati, dan pernah ada moment sekolah ane mau diserang itu horror banget gan, kepala sekolah sampe khawatir dan 1 sekolah dibubarkan menyuruh seluruh murid nutup logo sekolah di baju dan langsung pulang kerumah.

Yah, semua kejadian selama 3 tahun seolah kembali tereka ulang dalam otak, tangis haru menggema memenuhi isi aula entah kenapa 3 tahun begitu cepat rasanya, bahkan orang yang paling berani satu sekolah waktu itu nangis terisak tak berdaya entah kenapa guru-guru seolah tersenyum dengan bangga padahal yang kami perbuat selama 3 tahun hanya berbuat nakan semaunya, yah mereka berharap kelak kami akan jadi pribadi yang abik seandainya waktu bisa kembali kami bakal memperbaiki diri dan belajar dengan rajin.