Jakarta - Pegiat media sosial Mustofa Nahrawardaya mengaku posting-an di Twitter soal Lion Air merupakan kode ke istri. Polisi sedang menyelidiki kebiasaan Mustofa berbicara menggunakan kode ke istrinya.

"Sekarang sedang didalami oleh Direktur Siber karena dia menggunakan kode-kode katanya. Kode-kode ini, logis tidak sih dengan istri sendiri menggunakan kode-kode?" kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/11/2018).

Baca juga: 'Lion Air Mendarat di Halim', Kode Mustofa Nahra Jadi Kontroversi

Setyo menerangkan penyidik belum memutuskan akan memanggil Mustofa kembali atau tidak untuk pemeriksaan.

"(Pemanggilan lanjutan Mustofa) Itu tahap berikutnya. Kalau diperlukan mungkin, tapi kalau tidak diperlukan, ya nggak," ujar Setyo.

Mustofa sebelumnya mendatangi gedung Direktorat Siber Bareskrim Polri untuk memberikan klarifikasi terkait posting-annya yang viral di Twitter saat kecelakaan Lion Air terjadi. Dia membantah posting-an itu berkaitan dengan kecelakaan.

"Nggak ada kaitannya (dengan kecelakaan), sudah saya jawab di Twitter, nggak ada kaitannya. Saya tulis hari itu juga Garuda landing di Soetta, tolong dijemput. Gitu saja bahasanya," kata Mustofa saat tiba di gedung Direktorat Siber Bareskrim Polri, Jalan Taman Jati Baru, Jakarta Pusat, Kamis (1/11).

Baca juga: Mustofa Nahra Dicecar 30 Pertanyaan karena Postingan soal Lion Air

Mustofa mengatakan kata 'Lion Air' dalam posting-an itu merupakan kode yang dipakai untuk memberi tahu istri. Dia sengaja tak memberi tahu lewat hubungan telepon karena merasa data di ponselnya sudah lama dikloning.

"Itu kode-kode karena soal keamanan tokoh tertentu ada yang saya dampingi. Jadi saya harus mengamankan mereka soal perjalanan. Saya kasih kode di situ," ujarnya. (aud/idh)

https://m.detik.com/news/berita/d-42...ini-kata-polri

Ga dunhil ga tofa,komuk2nya bener2 ngeselin