Sudah lebih dari 20 tahun Putri Diana wafat. Meski begitu namanya masih dikenang dan berpengaruh di dunia hingga saat ini. Ia masih dicintai oleh banyak orang dan memiliki daya tarik tersendiri di berbagai lini seperti fashion. Tak jarang perilakunya, kehidupan dan aksi-aksi sosialnya kerap disinggung dan dibandingkan dengan Meghan Markle hingga Kate Middleton.

Namun ada beberapa hal yang sebenarnya jarang diungkapkan kepada publik, seperti background Putri Diana dan masa mudanya yang ternyata sebelum ia dilamar oleh Pangeran Charles, sang mendiang tak jauh berbeda dari warga Inggris kebanyakan. Bahkan, ibu dari Pangeran William dan Harry pernah dibayar murah.





Berdasarkan buku bertajuk 'Diana: In Her Own Words' penulis Andrew Morton menyebut Diana kerap melakukan pekerjaan kasar seperti mencuci, menyapu, hingga menyetrika di flat kakaknya, Sarah Spencer.

Flat tersebut terletak di Elm Park Lane, Chelsea. Sarah kala itu berbagi ruangan dengan temannya, Lucinda Craig Harvey, yang merasa aneh melihat Diana bersih-bersih rumah untuknya.




Untuk membersihkan flat kakaknya, Diana hanya menerima GBP 1 (Rp 20 ribu) perjam. Namun, ia tetap melakukannya dengan gembira.




Sejak kecil Putri Diana memiliki passion di dunia tari, khususnya menari balet. Bahkan ia sangat mengidamkan untuk menjadi penari balet profesional. Namun ia tumbuh terlalu tinggi untuk menjadi seorang pebalet. Hal inipun diungkapkan oleh guru baletnya, Anne Allan.








Pangeran William sebelumnya sempat mengungkapkan kecintaan sang ibunda, Putri Diana, dalam menari. Bahkan kebiasaan itu menurun kepada Pangeran George, yang juga sedang senang-senangnya menari. Ternyata, Putri Diana juga pernah mengajar sebagai instruktur menari untuk remaja. Namun sayang, sebuah kecelakaan yang terjadi saat ski membuatnya harus berhenti bekerja selama tiga bulan.

Setelahnya, Putri Diana tak lagi melanjutkan pekerjaan tersebut.




Diana juga mengajar anak-anak di taman kanak-kanak Young England di Pimlico. Ia mengajar anak-anak melukis, mewarnai, hingga menari. Victoria Wilson dan Kay Seth-Smith, sebagai pengurus taman kanak-kanak tersebut, merasa senang dengan pekerjaan Diana. Ia disebut bisa mengurus dan mendidik anak-anak dengan baik.






Diana sudah memilih Homeschooling sedari kecil hingga ia berusia sembilan tahun. Setelahnya ia melanjutkan studinya dengan masuk ke boarding school. Namun ternyata Diana pernah gagal saat melakukan ujian 0-level dan tak hanya sekali, tapi dua kali hingga ia dikeluarkan dari sekolah tersebut saat ia berusia 16 tahun.

Setelahnya ia bersekolah di Swiss untuk satu semester yang kemudian bertemu dengan Pangeran Charles.





Diana ternyata pernah mengundang supermodel Cindy Crawford ke Kensington Palace untuk sebuah jamuan teh. Alasannya karena ia ingin memberikan kejutan kepada Pangeran Harry dan William yang mulai beranjak dewasa dan sudah mulai ‘suka’ dengan model-model pada masanya.

Cindy pun mengunggah foto tersebut pada tahun 2017 silam saat anniversary Putri Diana dengan caption ‘Ia meminta saya mengunjungi London, untuk mengunjunginya dan minum teh bersama. Saya rasa Pangeran William sudah mulai melirik model dan Putri Diana pikir ini akan lucu sebagai kejutan bagi Pangeran William dan Harry’.

Cindy pun sangat gugup dan panik karena tak tahu harus mengenakan baju apa saat menemui Putri Diana. Namun saat ia mengobrol dengan Diana, ia merasa sangat takjub dan kagum.






Sumber