Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dovindadiazAvatar border
TS
dovindadiaz
Kendala Teknis dan Kekacauan Produksi Pesawat Lion Air Tipe 737-MAX-800
Kendala Teknis dan Kekacauan Produksi Pesawat Lion Air Tipe 737-MAX-800







Koran Sulindo – Analisis atas jatuhnya pesawat udara Lion Air JT-610 tujuan Jakarta – Pangkalpinang di Perairan Karawang, Jawa Barat yang menewaskan seluruh penumpangnya masih beragam. Kendati demikian, analisis itu mulai menemukan titik temu apa sesungguhnya pangkal masalah yang dialami pesawat tipe B737-800-MAX itu.


Tulisan analisis Dominic Gates, wartawan senior The Seattle Times, misalnya, menyebutkan, pesawat mengalami masalah teknis dengan kecepatan yang tidak terkendali dan hanya mampu mencapai ketinggian maksimum 5.375 kaki. Karena masalah ini, pilot lalu meminta untuk kembali ke pangkalan atau landasan bandara.

Mengutip data yang ditunjukkan Flightradar24, Gates menuliskan, sebelum kecelakaan itu terjadi, ketika penerbangan baru 2 menit, terjadi penurunan ketinggian secara cepat. Kecepatan penurunan pesawat sama sekali tidak terkendali. Pilot tampaknya berupaya menstabilkan ketinggian penerbangan selama 10 menit terakhir.

Dalam 20 detik terakhir atau mungkin lebih, kecepatan pesawat menukik ke bawah meningkat tajam. Dan setelah itu pesawat jatuh tak terkendali dan menghantam air laut dengan kedalaman sekitar 100 meter. Pesawat hanya 12 menit mengudara sejak lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta dan jatuh di Perairan Karawang, Jawa Barat yang berjarak sekitar 39 mil dari bandara.









BACA SELENGKAPNYA : https://koransulindo.com/kendala-tek...e-737-max-800/

-2
2K
9
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.