Jakarta, CNN Indonesia -- Conor McGregor disebut sempat meminta maaf kepada Khabib Nurmagomedov di akhir ronde ketiga dalam laga UFC 229 akhir pekan lalu.

McGregor membuat duel lawan Khabib makin panas dengan komentar-komentar dan serangan verbal kepada kubu Khabib. Hal itu membuat laga Khabib vs McGregor menjadi makin dinantikan banyak orang.

Khabib sendiri menggunakan ejekan-ejekan McGregor itu sebagai penambah motivasi di pertandingan. Khabib mengamuk sejak awal pertandingan dan sukses mendesak McGregor.

Di pengujung ronde ketiga, dikutip dari Daily Mail, McGregor terdengar melontarkan kalimat yang seperti permintaan maaf kepada Khabib.

"Ini hanya urusan pekerjaan," kata McGregor.

"Ah, saya sudah menebak demikian," ucap Khabib membalas perkataan McGregor.

Kalimat McGregor itu kemudian diartikan bahwa petarung asal Irlandia itu tak punya kebencian personal terhadap Khabib dan semua ejekan yang dilontarkan hanya semata urusan pekerjaan sebagai pekerjaan sebagai petarung.

Khabib sendiri sempat melontarkan kalimat saat menyerang McGregor di ronde kedua. Saat melontarkan pukulan pukulan bertubi-tubi, Khabib sempat berkata 'Mari bicara sekarang!', sebagai pertanda Khabib lebih senang bertarung dibandingkan perang kata di luar ring.

Khabib sendiri akhirnya sukses memaksa McGregor menyerah lewat kuncian di leher di ronde keempat. Keberhasilan Khabib menaklukkan McGregor merupakan sukses pertama dalam usaha mempertahankan gelar.

Kesuksesan tersebut kemudian ternoda oleh aksi Khabib menyerang rekan McGregor, Dillon Danis, setelah laga usai. Khabib melompati Oktagon lalu menerjang Dillon Danis. Kerusuhan kemudian terjadi di arena pertandingan. Pihak keamanan harus mengawal kedua petarung untuk keluar dari arena.

(ptr)

cnn

Sumbu pendek nggak bisa diajak bisnis

Setelah rematch mungkin banyak yang kapok ngajak mental-mental sumbu pendek buat pertandingan.

Di eropa timur yang bekas daerah konflik mungkin nggak ada budaya lawak dark comedy lewat standup comedy kali ya?
Jadi terlalu baper

Sesadis-sadisnya budaya kartel narkoba di amerika latin nggak pernah tuh petarungnya sampai kejadian kayak hari minggu lalu. Mereka bertarung, dibayar, sejahtera, lalu foya-foya dan kelar permasalahan.

Namanya gimik-gimik promo kontroversial udah biasa dari awal abad 20. Kalau mau baper-baperan di bisnis adu manusia maka silahkan mundur dari bisnis ini seberapa hebatpun anda.

Sok kalem, sok santun tapi tiba-tiba brutal dan tamak setelah pertandingan.