Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

unicorn.phenexAvatar border
TS
unicorn.phenex
Sudah Tahu Hijab Dilarang, Jannah Ingin Dobrak Aturan
Jakarta - Judoka, Miftahul Jannah, bercerita insiden diskualifikasi di Asian Para Games 2018 menjelang naik matras. Miftah, panggilan Miftahul, mengetahui aturan larangan berhijab.

Miftah tampil di kelas -52 kg kategori low vision blind judo. Pertandingan digelar di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Utara, Senin (8/10). Miftahul dijadwalkan menghadapi judoka Mongolia, Oyun Gantulga.

Insiden itu muncul menjelang Miftah naik gelanggang. Wasit meminta Miftah melepas hijab karena dianggap sebagai penutup kepala. Aturan internasional melarang. Keamanan menjadi alasannya.




Miftah sudah mengetahui aturan tersebut. Tapi, dia bersikukuh untuk mengenakan hijab. Dia menganggap sebagai prinsip hidup. Dia menerima saat didiskualifikasi.

"Kalau kemarin, kan sebelumya Miftah sudah tahu, kalau untuk blind judo itu nggak boleh pakai hijab. Apalagi itu udah tertera di IJF (Federasi Internasional Judo), Miftah ingin menerobos itu semua," kata Miftah kepada wartawan di rumah dinas Menpora, Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan, Selada (9/10/2018).

Miftah pun mendapat kabar peraturan itu diterapkan dari pelatihnya. Namun, dia tetap ingin maju di pertandingan.

"Ketika di hari H, setelah pelatih ikuti technical meeting, salah satu pelatih kasih kabar ke Miftah. Miftah buat miftah ada kabar buruk. 'Apa sense?' Sense itu bilang, di pertandngan nanti itu tidak boleh pakai hijab karena dianggap sebagai pelindung di kepala," ujar Miftah.

Menanggapi peraturan itu, Miftah menganggap peraturan itu harus dijalani. Namun, dia pun memiliki prinsip yang harus dijalani pula.

"Dan Miftah menjawab sesuai dengan komitmen Miftah, apapun yang terjadi itu memang aturan harus dijalankan, dan Miftah punya perinsip yang harus Miftah jalankan," kata Miftah.

"Ketika sudah sampai di matras, wasit suruh buka dan Miftah tetap enggak. Miftah tetap jalani aturannya juga. Meski Miftah sedikit salahi aturannya," dia menambahkan.

Penanggung jawab pertandingan judo Asian Para Games 2018, Ahmad Bahar, menyatakan ada aturan pertandingan judo tidak diperbolehkan memakai hijab saat masuk matras. Aturan itu sudah disosialisasikan saat technical meeting yang berlangsung Minggu (7/10).

"Permasalahan itu karena aturan. Aturan di judo itu atlet tidak diperkenankan memakai hijab pada saat masuk matras," kata Bahar saat dikonfirmasi.

"Tapi, karena atlet ini tidak mau melepas dan memang sudah prinsip mau bagaimana lagi. Itu juga sudah peraturan," ujar Bahar tanpa menjelaskan detail bunyi aturan tertulis tersebut.

DOBRAK

Awalnya gue simpati banget sama ni orang.
Bahkan sempet memaki pelatih yang katanya bodoh!!
Tapi setelah tau dia mau memaksakan aturan demi kepercayaan dia simpati gue langsung masuk ke got.
emoticon-Najis

Diubah oleh unicorn.phenex 09-10-2018 08:25
9
20.2K
319
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.