Korban Bullying, Siswa SMPN 18 Tangerang Selatan Babak Belur Dikeroyok Temannya

Scary Uncle   merupakan sebuah layanan jasa di Korea Selatan di mana kita bisa menyewa seorang ‘Scary Uncle’ (Paman Menakutkan) untuk melindungi anak anda yang berada di sekolah dari para pembully. Dan para ‘Scary Uncle’  ini biasanya mereka adalah seorang pria bertubuh besar berusia 30 hingga 40 tahun dengan wajah dan tampilan mengintimidasi & menakutkan.

Dan uniknya dalam layanan jasa para paman ini, mereka membanderol harga jasa pelayanan mereka kedalam tiga paket yg bisa anda pilih seperti berikut :

Paket 1 : Uncle Package

Di paket yg pertama, mereka para Scary Uncle akan diminta untuk memberikan peringatan keras kepada para pembully dan juga berfungsi mendampingi siswa tersebut dari rumah hingga ke sekolah. Adapun tarif pada paket ini dibanderol seharga 500.000 KRW atau setara dengan Rp 6.600.000  / per hari.

Untuk paket yg kedua ini, seorang paman akan bertugas mengumpulkan bukti-bukti penindasan dengan mendokumentasikan aksi-aksi penindasan yang ada di sekolah melalui fasilitas kamera mini secara diam-diam. Kemudian, mereka juga melaporkannya ke sekolah dan “meminta” sekolah menyelidiki kasus ini. Dan jika sekolah tidak melakukan penyeledikan tersebut, maka mereka akan melapor ke Dewan Sekolah. Dan tarif dari paket ini dibanderol seharga  400.000 KRW atau setara dengan Rp 5.300.000.  / per bukti.

Dan bila kedua paket diatas belum juga berhasil, maka paket yg terakhir ini bisa jadi solusi terakhir yg dapat dipilih. Sesuai dengan namanya yaitu Chaperone  yg berarti pendamping, disini para Scary Uncle tersebut akan benar-benar bertugas mendampingi. Akan tetapi, yg didampingi bukanlah para siswa yg dibully tersebut seperti paket Uncle Package, melainkan para 'om-om sangar'  tersebut akan mendampingi para orang tua pembully tersebut dengan cara mengunjungi langsung ke tempat kerjanya. Disitu mereka akan bertugas dengan cara melakukan intimidasi ringan seperti berhadapan langsung dengan orang tua pembully tersebut dengan memprotes tindakan anak mereka di depan kantor tempat mereka bekerja atau "bernyanyi" dengan kalimat ejekan berupa " Orang tua pengganggu bekerja disini."  dengan tujuan untuk memberikan efek malu kepada orangtua pembully tersebut dengan harapan agar anaknya tidak melakukan perbuatan bully itu lagi. Dan untuk paket yg satu ini dibanderol dengan harga yg cukup mahal yaitu sebasar 2.000.000 KRW atau setara dengan Rp 26.400.000   dengan aksi protes tersebut dilakukan hingga empat kali kunjungan.