- Beranda
- Berita dan Politik
Ini Reaksi Alissa Wahid Soal Artikel 'Kegeraman Keluarga karena Prabowo Hina Gus Dur'
...
TS
kabar.kabur
Ini Reaksi Alissa Wahid Soal Artikel 'Kegeraman Keluarga karena Prabowo Hina Gus Dur'
kolase tribunnews
Alissa Wahid, Gus Dur dan Prabowo
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Putri Sulung Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur),
Alissa Wahid , mengomentari sebuah artikel tetang hinaan kepada ayahnya.
Dalam artikel itu, disebutkan pihak keluarga geram dengan sikap Prabowo yang menghina Gus Dur.
Artikel itu dipublikasikan oleh sebuah media online di Tahun 2014 dengan judul '5 Kegeraman Keluarga karena Prabowo hina Gus Dur'.
Berita itu rupanya diposting lagi oleh Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi di akun Twitternya, Jumat (21/9/2018).
"5 Kegeraman keluarga karena Prabowo hina Gus Dur," tulisnya mengikuti judul artikel tersebut.
Rupanya postingan itu ditanggapi oleh putri sulung Gus Dur yang juga merupakan kakak dari Yenny Wahid tersebut.
Alissa Wahid mengatakan kalau judul pada artikel itu kurang tepat.
Menurutnya, di artikel tersebut, yang merupakan keluarga Gus Dur hanya satu orang, yakni Lily Wahid yang merupakan adik dari Gus Dur.
"Judulnya tidak tepat.
Yang keluarga cuma bu Lily Wahid," tulisnya.
Komentar Alissa Wahid soal artikel Gus Dur, Jumat (21/9/2018). (Twitter/Alissa Wahid)
Di artikel tersebut, memang memuat lima komentar dari sejumlah tokoh.
Namun rupanya memang hanya Lily Wahid yang merupakan keluarga Gus Dur.
Sementara dua lainnya yakni Nusron Wahid dan Marwan Jafar.
Tanggapan Yenny Disebut jadi Timses Prabowo-Sandi
Sementara itu, sang adik, Yenny Wahid menanggapi kabar bahwa dirinya jadi timses Prabowo-Sandi.
Di akun Twitternya, Yenny menjawab pernyataan netizen soal kabar tersebut.
"Kata siapa? Ngarang aja," tulisnya.
Cuitan Yenny Wahid (Twitter @yennywahid)
Selain itu, Yenny juga menjelaskan soal status suaminya yang sudah keluar dari Partai Gerindra.
"Suami saya sekarang tidak aktif di parpol lagi.
Mas Faris sekarang hanya aktif di ormas.
Jadi jangan dibawa2 ya dlm soal timses," tulisnya lagi.
Ia juga menyadari jika ada klain yang dilakukan beberapa pihak.
Namun, ia meminta agar sikapnya yang belum memutuskan itu dihargai.
"Saya menyadari bahwa dalam politik, klaim kerap dilakukan oleh pihak2, sbg upaya utk membangun persepsi yang menguntungkan mereka.
Namun, klaim yang tdk berdasar justru nantinya akan dibungkam oleh realita.
Tolong hargai, beri ruang, dan jgn mendesak," tandasnya.
http://bogor.tribunnews.com/2018/09/...s-dur?page=all
0
2.2K
12
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671.8KThread•41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru