Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Ahmad Dhani Sempat Was-was, El Jadi Korban LGBT di London
Ahmad Dhani Sempat Was-was, El Jadi Korban LGBT di London

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi kondang Ahmad Dhani sempat melarang El untuk melanjutkan sekolah di London, ditemui di Grand Hotel Kemang, Sabtu (6/1/2018) kemarin, Ahmad Dhani bercerita tentang alasannya melarang El.

Dirinya mengaku sempat takut bahaya di negeri Ratu Elizabeth tersebut, salah satunya adalah pergaulan.

"Banyaklah ketakutan ketakutan yang bersifat dalam tanda kutip politik. Ya pergaulan juga saya takut. Di London kan banyak LGBT kan," ungkap Dhani.

Dirinya juga bercerita sudah mewanti-wanti El untuk menjaga diri di London dan hati-hati dengan modus dari LGBT.

"Saya udah wanti wanti, pokoknya hati-hati aja karena modusnya orang-orang LGBT itu. Kalau dia susah dirayu ya dibius," jelas Dhani.

Baca: PAN: TNI-Polri dan Birokrasi Harus Jadi Wasit yang Netral di Pilkada

Lebih detail lagi dirinya mewanti agar El hati-hati dengan modus LGBT yang menggunakan bius untum merekrut anggota baru.

"Ya kan bisa aja misal ntar dimabokin dikasih minum obat. Kan sekarang cara perekrutan LGBT seperti itu. Modusnya seperti itu," kata Ahmad Dhani.


Sumber : http://www.tribunnews.com/seleb/2018...lgbt-di-london

---

Baca Juga :

- Soal Ini, Mulan Jameela Mengaku 'Debat-Debat Cantik' dengan Ahmad Dhani

- Tanggapan Ahmad Dhani Soal Gaya Berpacaran Al Ghazali yang Beredar di Media Sosial

- Pelapor Ahmad Dhani Sebut Berkas Laporannya Hampir Rampung

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
1.2K
10
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Tribunnews.com
Tribunnews.comKASKUS Official
192.3KThread2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.