Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

madcabonger2018Avatar border
TS
madcabonger2018
Foto Editor Asia Sentinel bersama Jokowi & Pertanyakan Peran Istana
Politisi Demokrat Pajang Foto Editor Asia Sentinel bersama Jokowi dan Pertanyakan Peran Istana
18 September 2018 13:09 wib

Foto Editor Asia Sentinel bersama Jokowi & Pertanyakan Peran Istana
source: CNN Indonesia

JAKARTA (voa-islam.com)- Politisi Demokrat, Rachland Nashidik menyebut bahwa Linn Neumann, salah satu editor Asia Sentinel, kini hilang dari susunan editor blog berbasis di Hongkong yang menulis laporan bohong tentang SBY dan Partai Demokrat. Ia juga memajang foto yang bersangkutan bersama Presiden.

“Neumann adalah founding editor dari Jakarta Globe—media lokal yang dicukongi James Riady,” demikian cuitannya.
Ia menyebut bahwa Linn yang kini ada di Indonesia harusnya dapat dikejar oleh pers untuk dimintai pertanggungjawabannya terkait pemberitaan soal SBY dan Century.

“Linn Neumann ada di Indonesia. Kendati kerap melanglang buana, James Riady punya bisnis di Indonesia.  Mestinya, Pers Indonesia tak kesulitan untuk mengejar mereka dan meminta klarifikasi.  Daripada jauh-jauh ke Hongkong mengejar Berthelsen yang alamat blognya saja cuma email.”

Rachland pun melalui akun Twitter pribadi miliknya memajang foto Linn dan mempertanyakan kebersamaan foto tersebut dengan (Purn) Jend. Moeldoko.

“Linn Neumann—berkacamata, ketiga di belakang—adalah Co-Founder Asia Sentinel, Blog berbasis di Hongkong yang menyebar kabar bohong tentang SBY dan Partai Demokrat. Di foto ini Tuan Neumann berfoto dengan @GeneralMoeldoko.
Foto Editor Asia Sentinel bersama Jokowi & Pertanyakan Peran Istana
Kita yakin, foto ini tak bicara lain kecuali Linn Neumann, Ketua AmCham, beraudiensi dengan Presiden. Pertanyaan kita: Apa kepentingan tersembunyi organisasi dagang AS itu bila dikaitkan dengan Tuan Neumann yang medianya aktif memfitnah kubu rival Pak @jokowi jelang Pilpres? Apakah Istana terlibat dalam fitnah pada SBY?”

Ia juga merasakan heran dengan fitnah yang dilontarkan ke SBY karena lontarannya seperti menjelang Pemilu. “Dulu SBY difitnah MetroTV punya kekayaan 9 Triliun. Juga difitnah diberi negara rumah ratusan miliar. Itu di masa Pilkada DKI 2017.  Kini, jelang Pilpres 2019, SBY difitnah Asia Sentinel mencuri dari kasus Century Rp177 Triliun. Fantastis. Politik Indonesia masa kini.”
source
or CNN Indonesia.
--------------------------------

Kamu ketahuan juga ... akhirnya?

emoticon-Wkwkwk
Diubah oleh madcabonger2018 18-09-2018 15:02
0
2.5K
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.