Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
Cheonggyecheon jadi inspirasi untuk percantik sungai di Indonesia

Warga Seoul, Korea Selatan, tampak beraktivitas di Cheonggyecheon pada 19 Mei 2018.
Belum lama ini Presiden Joko "Jokowi" Widodo melontarkan impiannya untuk memiliki sungai yang sama cantiknya dengan Cheonggyecheon, aliran air sepanjang 10,9 km yang membelah Seoul, Ibu Kota Korea Selatan (Korsel).

Hal ini disampaikannya kala berjalan melewati kawasan wisata tersebut, di sela kunjungannya ke Korsel pada Selasa (11/9/2018) pagi, waktu setempat.

"Sungai Cheonggyecheon ini sebuah inspirasi yang sangat bagus kalau Sungai Ciliwung bisa bersih, dan itu bisa," ujar Jokowi seperti dikutip Tempo.co.id, Rabu (12/9).

Menanggapi hal tersebut, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Bambang Hidayah mengatakan, pihaknya akan berupaya mewujudkan keinginan Presiden Joko Widodo untuk menjadikan Sungai Ciliwung seperti Sungai Cheonggyecheon di Korsel.

"Beliau melihat airnya (Cheonggyecheon) bersih, di situ lebih mengutamakan airnya, jadi di situ dilakukan restorasi, kami rencana mau lakukan itu. Seperti di Citarum," kata Bambang saat ditemui Kompas.com, Rabu (12/9).

Menurut Bambang pula, Sungai Ciliwung bisa menjelma seperti Cheonggyecheon apabila masalah pencemaran limbahnya segera ditangani. Tidak hanya dikeruk, tapi juga masalah IPAL (instalasi pengolahan air limbah), sumur resapan. Dilengkapi pula penanaman pohon-pohon di sempadan. Tak dibeton pun tidak menjadi masalah, jika airnya bersih.

Hal ini pun disambut baik oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ia mengatakan akan mewujudkan keinginan Jokowi untuk menjadikan Sungai Ciliwung semirip Sungai Cheonggyecheon.

"Sungai Ciliwung harus kita bereskan," ucapnya di Balai Kota, Jakarta Pusat, seperti dikutip ElShinta.com, Rabu (13/9)

Disampaikannya pula bahwa saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah menyusun dan menyiapkan solusi guna mengatasi permasalahan Sungai Ciliwung. Anies ingin membuat sungai tak hanya tampak indah, berkurang pencemarannya.

"Jadi PR-nya itu, karena itu yang akan kita lakukan, adalah membangun sungai sehingga menjadi ekosistem yang alamiah lagi. Kalau alamiah lagi, satwa-satwa bisa hidup, itu adalah indikasi paling sederhana,” lanjutnya.

Tak hanya Ciliwung yang akan berbenah. Ucapan Jokowi itu rupanya mendorong Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat yang baru saja dilantik, untuk menyulap Kalimalang jadi seindah dan sebersih Cheonggyecheon.

Hal tersebut disampaikannya melalui akun Instagram resmi @ridwankamil. Ia juga membeberkan bahwa rancangan dan perencanaan revitalisasi Kalimalang sudah akan dimulai minggu depan.

Dalam unggahan di Instagram tersebut, lelaki yang akrab disapa Kang Emil itu juga melampirkan foto kawasan Cheonggyecheon sebagai pembanding.
View this post on Instagram WARGA KOTA BEKASI tercinta, minggu depan sudah dimulai desain dan perencanaan revitalisasi Kali Malang. Semoga bisa sekeren Sungai Cheyonggyecheon di Seoul. Dikawal warga teladan kang @kangmalik_ . Hatur Nuhun #JABARJUARA
A post shared by Ridwan Kamil (@ridwankamil) on Sep 11, 2018 at 6:03pm PDT

Rencana untuk menyulap Kalimalang jadi kawasan wisata rupanya bukan hanya ikut-ikutan belaka. Rencana ini diakuinya merupakan salah satu program strategisnya yang akan dikerjakan tahun depan.

“Kita ada namanya program Pariwisata Tipe 2, itu adalah memperbaiki titik-titik di daerah untuk dijadikan pariwisata,” kata dia di Bandung, seperti dikutip Tempo.co.id, Kamis (13/9).

Kalimalang ialah sebuah sungai buatan yang dibangun untuk memasok air ke PDAM untuk masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Pasokan air di kali yang terletak di Bekasi, Jawa Barat ini berasal dari Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat.

Saat ini Kalimalang masih tampak seperti kebanyakan saluran air di Jakarta dan sekitarnya. Airnya berwarna hijau kecoklatan. Di bantaran kali ditanami banyak pohon rindang dengan jarak sekitar 16 meter setiap pohonnya.

Di tepi kalinya pula warga kerap terlihat sedang memancing ikan. Ada pula jajaran pedagang asongan yang beristirahat melepas lelah.
Sejarah restorasi Cheonggyecheon
Cheonggyecheon pun tak dibuat dalam semalam. Sungai tersebut harus melewati cerita panjang untuk bisa secantik sekarang. Bahkan sungai ini memiliki sejarah yang mirip dengan beberapa sungai besar di Jakarta.

Hingga sekitar tahun 50-an Cheonggyecheon tak lebih dari sungai dengan bantaran yang kumuh dan padat penduduk, mirip Ciliwung. Di atas sungai banyak terdapat bangunan liar semi-permanen yang dibangun oleh warga dari luar kota yang mengadu nasib usai perang Korea-Jepang.

Karena keburukan rupanya, penduduk pun menjulukinya dengan sebutan "kota kanker" atau "jalan pembunuh".

Setelah melewati proses panjang, konstruksi untuk menutupnya akhirnya dimulai pada tahun 1958 dan selesai pada tahun 1977. Cheonggyecheon dibuat menjadi jalan dan jalan layang Cheonggye. Pasar dan pabrik pun dibangun di sebelahnya untuk memimpin industrialisasi Korea.

Pada akhir 1990an, jalan layang tersebut menunjukkan gejala penuaan sehingga harus direnovasi. Soal renovasi tersebut menjadi isu utama pada pemilihan wali kota Seoul 2002. Lee Myung-bak, yang mengusung janji restorasi Cheonggyechon lalu memenangi pemilihan tersebut.

Setelah menjabat, Lee segera membentuk tim untuk melaksanakan proyek restorasi yang dimulai pada akhir 2002. Proyek itu selesai dalam waktu 27 bulan.

Keindahan Cheonggyecheon saat ini membuatnya menjadi kawasan wisata populer. Setidaknya ada 60 ribu orang mengunjungi sungai setiap hari, baik masyarakat sekitar maupun turis asing. Biasanya mereka datang untuk berjalan menyusuri sungai, atau sekadar beristirahat.
View this post on Instagram Ikut2an Bpk @jokowi ah posting foto di #cheonggyecheon . Jaketnya sama2 merah kita yah Pak.. ???????? ahaahaa.. ???????? . #uripresident #loveyou #proudofyou #indonesia #korea #cheonggyecheonstream
A post shared by Sari Wiyanti (@sari_wi99) on Sep 12, 2018 at 1:39am PDT



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...i-di-indonesia

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Kemenlu minta nelayan tak melaut dulu

- Badai super Mangkhut mengancam Filipina

- Bongkar pasang direksi demi muluskan holding BUMN

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
839
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Beritagar.id
Beritagar.idKASKUS Official
13.4KThread739Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.