komunitasjalan2Avatar border
TS
komunitasjalan2
Apa Sih Yang Menarik Dari Miyajima?
Prolog awal tentang Miyajima sudah saya tulis disini: Visit Miyajima, the Shrine Island. Bagi yang belum baca, monggo mampir dulu ke link tersebut. Disana saya sudah menyebut jika daya tarik utama dari Miyajima terletak pada kuil Itsukushima, termasuk the floating toori-nya. Namun saya akan menyimpan kuil tersebut untuk tulisan selanjutnya karena banyak banget hal menarik yang bisa saya bagikan tentang kuil yang usianya sudah ribuan tahun tersebut. Jadi pada tulisan kali ini saya akan berbagi hal seru lain dari Miyajima diluar kuil Itsukushima.



Peta obyek wisata di Miyajima [foto: Marc Heiden/wikimedia]


Yang menarik dari Miyajima


Oke, sejarah Miyajima memang sangat berkaitan dengan kuil Itsukushima. Tapi Miyajima nggak hanya berisi kuil Itsukushima saja. Sebagai kuil yang disebut sebagai the shrine island, masih ada beberapa kuil lain yang juga populer di Miyajima ini. Salah satunya adalah Daisho-in, kuil yang dibangun oleh Kobo Daishi saat dia terkesima dengan keindahan Miyajima. Kuil yang berada di kaki Gunung Misen ini menjadi salah satu kuil penting bagi aliran Shingon Buddhism, dan menariknya, tak ada tiket masuk untuk memasuki kuil ini.



Daisho-in [foto: Bernard Gagnon/wikimedia]


Senjokaku menjadi spot menarik lainnya untuk dikunjungi di Miyajima. Kuil yang memiliki makna paviliun 1000 tikar ini lokasinya tepat di belakang kuil Itsukushima. Kuil ini didedikasikan untuk Toyotomi Hideyoshi dan pelayan setianya Kato Kiyomasa, dan telah diakui sebagai Specially Preserved Building (tahun 1910) dan National Important Cultural Property (tahun 1963).



Senjokau [foto: Pistachio001/wikimedia]


Sebetulnya masih ada beberapa kuil lain di Miyajima seperti Daiganji, namun saya ingin memperkenalkan fasilitas lain yang sifatnya non-kuil. Saya mulai dari museum lebih dulu.



Daiganji [foto: Daderot/wikimedia]


Di Miyajima ada sebuah museum yang sangat populer, yaitu Miyajima Museum of History and Folklore. Museum ini memiliki berbagai koleksi seni dan artefak yang berkaitan dengan Miyajima. Salah satu yang membuat museum ini menarik adalah fakta bahwa bangunan museum yang usianya sudah lebih dari 100 tahun. Tepatnya, bangunan museum merupakan bekas tempat tinggal keluarga pedagang yang sudah dibangun sejak tahun 1830. Jadi nggak heran jika suasana bangunan museum ini terasa banget aura tradisional klasik-nya.



Museum of History and Folklore [foto: Daderot/wikimedia]


Miyajima juga memiliki sebuah akuarium yang baru selesai di renovasi pada Agustus 2011, yaitu Miyajima Public Aquarium. Akuarium ini posisinya tepat berada di tepi laut, dan memiliki koleksi aneka hewan air tawar dan air asin yang habitatnya ada di sekitar Miyajima. Untuk dapat masuk ke akuarium ini wisatawan harus membeli tiket seharga ¥1400* (untuk pengunjung dewasa), ¥700* (pelajar SD dan SMP), ¥400* (anak usia di bawah pelajar SD), dan gratis untuk anak di bawah 4 tahun.



Miyajima Public Aquarium [foto: Daderot/wikimedia]


Di luar fasilitas-fasilitas yang sudah saya singgung di atas, sebetulnya masih ada daya tarik lain dari Miyajima yang tak lain dan tak bukan adalah keindahan alam dan keunikan suasananya. Kita bicara tentang suasana dulu ya.


Walau di Miyajima terdapat beberapa obyek wisata terpopuler se-Jepang raya, atmosfir di Miyajima ini memang dijaga dengan ketat. Bahkan tampilan bangunan di Miyajima rata-rata dipertahankan agar terus bergaya arsitektur pada periode Edo, kecuali untuk bangunan-bangunan baru dan beberapa struktur yang terlihat sekali elemen betonnya. Itu karena seluruh area pulau (termasuk wilayah perairannya) masuk dalam wilayah Setonaikai National Park, yang berarti pulau Miyajima ini termasuk dalam area konservasi. Karenanya, tak heran walau dulunya sempat menjadi sebuah kota dan memiliki beberapa fasilitas publik seperti sekolah (tingkat SD dan SMP), namun populasi di Miyajima ini memang tak banyak (kira-kira 2000 jiwa saja). Kotanya pun hanya berupa kota kecil dengan toko-toko kecil, sehingga kota ini nyaman dijelajahi dengan berjalan kaki. Menariknya, walau kendaraan bermotor ada disini (bahkan taksi juga ada lho), di Miyajima tidak ada lampu lalu lintas karena jumlah kendaraannya memang tak banyak dan cukup lenggang. Bahkan hewan liar seperti rusa dan monyet bisa santai melintasi jalan dan tidur di taman kota. Jadi bisa dibayangkan bukan jika di siang hari suasana di Miyajima cukup ramai oleh turis, namun tetap tenang dan sepi di malam hari.



Suasana di Miyajima [foto: Bernard Gagnon/wikimedia]


Sebagai area yang termasuk dalam taman nasional, Miyajima ini jelas memiliki daya tarik dari segi alamnya. Contohnya, sekalipun pulau ini termasuk pulau berpenghuni dengan sejumlah obyek wisata populer dan bisnis individual yang cukup berkembang, mayoritas populasi hanya terdapat di 2 area saja: di daerah kota dan di sekitar Gunung Hisen. Selebihnya, di Miyajima ini terdapat hutan yang masih perawan dan memiliki vegetasi yang sangat kaya dan bervariasi. Sehingga, salah satu cara asyik untuk menikmati keindahan Miyajima yang sebenarnya, adalah dengan berjalan kaki menjelajah pulau ini. Jangan hanya mengelilingi kota, tapi naiklah hingga ke Gunung Hisen. Puncak gunung setinggi 535 meter ini merupakan titik tertinggi di Miyajima yang bisa di akses melalui walking trail (ada 3 rute dengan waktu tempuh kira-kira 1,5-2 jam untuk mencapai puncak), maupun dengan naik kereta gantung dan lanjut berjalan kaki dari stasiun akhir kereta gantung. Hmmm, kapan-kapan gunung Misen ini akan saya blow up lebih detail karena jalur hikingnya lumayan menarik nih. Siapa tahu ada teman-teman yang berniat untuk hiking di Miyajima.



Kereta gantung ke gunung Misen [foto: Clifford D/wikimedia]


Next kita jalan-jalan ke kuil Itsukushima yuk. Ditunggu yah.



[url=http://jalan2.com/forumS E N S O Rentry/620-apa-sih-yang-menarik-dari-miyajima/]SUMBER[/url]
























0
5.8K
43
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.