TRIBUNSOLO.COM/EKA FITRIANI
Koordinator Panitia jalan sehat, Endro Sudarsono (kiri) dan kawan-kawannya, saat jumpa pers di Masjid Baitussalam Tipes, Solo, Kamis (6/9/2018) siang.


Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani


TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Koordinator panitia jalan sehat, Endro Sudarsono, mengatakan bahwa kegiatan yang akan digelar 9 September 2018 di Lapangan Kottabarat, Solo, itu adalah bagian dari komitmen #2019gantipresiden.

"Bentuk awal kita serius terhadap keamanan, ketertiban pelaksanaan Haornas 9 September 2018," katanya saat jumpa pers di Masjid Baitussalam Tipes, Kamis (6/9/2018) siang.

"Ini bagain dari komitmen kami amar ma'ruf nahi mungkar yang harus ditegakkan sebelum adanya azab kepada kita semua," ujarnya menambahkan.

Adapun amar ma'ruf nahi munkar adalah sebuah frasa dalam Bahasa Arab yang memaksudkan sebuah perintah untuk mengajak atau menganjurkan hal-hal yang baik dan mencegah hal-hal yang buruk bagi masyarakat.

Pihaknya juga mengatakan saat kegiatan nanti akan ada tuntutan yang akan disampaikan.

"Itu tergantung dari pembicara, bagaimana pembicara merasakan beban masyarakt yakni kenaikan tarif listrik, harga BBM, dan lain lain," ujarnya.

Adapun Jalan Sehat tersebut akan diikuti juga oleh aktivis #2019GantiPresiden yakni Neno Warisman, Ahmad Dhani hingga Ustaz Tengku Zulkarnain.

Seperti diberitakan TribunSolo.com, aksi jalan sehat memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) itu akan digelar Minggu (9/9/2019), di Lapangan Kottabarat Solo.

Pihak Polresta Solo sudah menyatakan tak akan mengeluarkan izin bagi kegiatan tersebut, dan akan membubarkan jika panita nekad menggelarnya.

Di pihak lain Endro dan kawan-kawan menegaskan tetap akan menggelar kegiatan jalan sehat itu. (*)


http://solo.tribunnews.com/2018/09/0...bertujuan-baik