WARBYAZAH!, 5 Negara Ini Adalah Penghasil Energi Nuklir Terbesar Di Dunia
TS
primechief
WARBYAZAH!, 5 Negara Ini Adalah Penghasil Energi Nuklir Terbesar Di Dunia
Quote:
SEBELUM MEMBACA JANGANLUPA
SHARE
DAN
RATE
#indonesia #energinuklir #pengetahuan #IAEA
Berbicara tentang energi nuklir tentunya saat ini banyak menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan, namun pastinya kita semua tidak dapat menyangkal betapa pentingnya sumber energi ini bagi kebutuhan listrik umat manusia yang semakin besar dari tahun ke tahun dan keinginan untuk meninggalkan sumber energi berpolusi dan tak terbarukan.
Meskipun ada dampak positif dan negatifnya, banyak negara yang masih menggunakannya untuk memenuhi listrik yang stabil dan rendah karbon bagi masyarakatnya. Berikut 5 negara penghasil energi nuklir terbesar di dunia yang TS lansir dari IAEA. CEKIDOT ! ! !
Quote:
1. Amerika Serikat
gambar via wikipedia.com
Amerika Serikat adalah negara yang penghasil energi nuklir terbesar di seluruh dunia. Negara adidaya ini menghasilkan energi nuklir sebanyak 805647.33 GW/hpada tahun 2017 berdasarkan data dari IAEA.
Hal ini sangat wajar mengingat Amerika Serikat juga adalah negara dengan reaktor nuklir aktif terbanyak di dunia. Ada sekitar 99 reaktor yang masih aktif beroperasi yang mencakup lebih dari 30% pembangkit listrik tenaga nuklir di seluruh dunia.
Meskipun begitu, energi nuklir hanya berkontribusi sebesar 20 persen dari total keseluruhan energi yang dihasilkan Amerika Serikat sangat disayangkan mengingat Amerika Serikat adalah salah satu pionir pengembangan energi nuklir.
Quote:
2. Perancis
gambar via wikipedia.com
Posisi kedua ditempati oleh negera yang dikenal sebagai pusat industri mode dunia. Perancis berdasarkan data dari IAEA, menghasilkan sebanyak 381846.02 GWh atau sekitar 71.6% dari total eneergi yang dihasilkan pada tahun 2017 dengan total 53 reaktor nuklir yang aktif beroperasi.
Hal tersebut adalah kebijakan jangka panjang yang didasarkan pada keamanan energi dalam negeri. Dengan melimpah dan murahnya energi dari nuklir, Prancis menjadi salah satu pengekspor listrik terbesar di dunia, dan mendapatkan lebih dari €3 milyar per tahun dari ekspor ini. Menurut TS , ini contoh penggunaan energi Nuklir yang bijak.
Quote:
3. China
gambar via wikipedia.com
China sebagai "rising power" tentunya membutuhkan sangat banyak energi untuk mencukupi perkembangan negaranya yang semakin industrialis . Berdasarkan data dari IAEA, China menghasilkan energi nuklir sebanyak 232796.74 GW/h pada tahun 2017 dari total 42 reaktor nuklir-nya yang masih aktif beroperasi.
Meskipun menghasilkan energi sebanyak itu, tapi nyatanya dari keseluruhan energi , nuklir hanya menyumbang sekitar 3.9 persen dari total energi yang dihasilkan oleh China. Meskipun masih sedikit, tapi Cina adalah salah satu negera dengan pertumbuhan reaktor nuklir paling besar. Per Maret 2018, ada sekitar 13 reaktor nuklir yang sedang dibangun dengan kapasitas 21 GW.
Quote:
4. Russia
gambar via wikipedia.com
Posisi keempat diisi oleh negeri terluas di dunia ini, Russia . Secara historis, Russia merupakan salah satu negara yang tahu betul akan manfaat energi nuklir dan selain US juga merupakan salah satu pionir dalam penggunaan energi nuklir.
Berdasarkan IAEA, Russia mampu menghasilkan energi nuklir sebesar 190115.15 GW/h. Jumlah tersebut adalah sebesar 25% energi tahunan yang dihasilkan oleh Rusia. Di masa depan, pemerintahan Russia juga punya rencana untuk menambah jumlah reaktor nuklir untuk memenuhi kebutuhan energi non karbon mereka di masa depan.
Quote:
5. Korea Selatan
gambar via wikipedia.com
Di posisi ke 5 ada Korea Selatan, seperti negara-negara maju lain yang butuh asupan energi besar tapi ramah lingkungan, membuat Korea Selatan memilih nuklir disamping sumber energi terbarukan lainnya. Apalagi ditambah fakta bahwa Korea Selatan adalah pengimpor listrik, sehingga dibutuhkan ketahan energi yang cukup bagi warganya.
Berdasarkan data dari IAEA, tahun 2017 Korea Selatan secara total mampu menghasilkan sebanyak 141278.32 GWh dari total 25 reaktor nuklir yang aktif beroperasi . Jumlah ini lebih dari 1/4 energi yang dihasilkan negeri ginseng ini untuk kebutuhan rumahan dan industri dalam negeri.
Sebagai salah satu sumber energi yang menjanjikan dan juga sudah terbukti ramah lingkungan, nuklir akan menjadi energi masa depan berdampingan dengan sumber energi terbarukan seperti energi surya dan tenaga angin yang tidak bisa menyediakan energi konstan selama 24/7. Jadi bagaimana pendapat agan dan sista? Kalau INDONESIA kira kira butuh Energi Nuklir nggak?.