matthysse67Avatar border
TS
matthysse67
Bahaya Mencukur Rambut di Kemaluan, Wanita Harus Tahu...
Rambut di area vital wanita bisa menjadi hal dilematis. Beberapa wanita memutuskan untuk mencukurnya demi keindahan.Namun, beberapa juga membiarkannya tumbuh untuk alasan kesehatan. Riset menunjukkan, mayoritas perempuan memutuskan untuk mencukur bulu di area vagina.

Namun, sebesar 60 persen wanita mengalami setidaknya satu komplikasi kesehatan karena mencukur rambut kemaluan. Para ahli mengatakan mencukur bulu di area vital memang berpotensi mendatangkan efek negatif.



Rambut kemaluan menjadi penghalang alami untuk menjaga kebersihan, untuk mengurangi kontak dengan virus dan bakteri, dan untuk melindungi kulit halus vulva & rambut kemaluan juga mencegah partikel asing seperti debu dan bakteri patogen yang masuk ke tubuh.

Selain itu, rambut di area vagina juga membantu mengontrol kelembaban area yang menurunkan risiko infeksi jamur. Mencukur rambut kemaluan, baik dengan pisau cukur atau waxing dapat berisiko iritasi dan membuat folikel rambut yang tertinggal terinfeksi.

Mencukur rambut kemaluan juga dapat meninggalkan luka mikroskopis. Ketika iritasi itu dikombinasikan dengan lingkungan yang hangat dan lembab di area kelamin, ini mendatangkan risiko berkembangnya bakteri patogen yang dapat menyebabkan penyakit.



Rambut kemaluan di daerah genital juga membantu meminimalkan kontak kulit dengan seseorang yang mungkin sudah memiliki penyakit menular seksual. Ini terjadi karena rambut di area vital akan membantu mencegah kontraksi. Mencukurnya bisa sangat merugikan karena membuat wanita berisiko lebih tinggi terkena penyakit kelamin, seperti kutil kelamin.

Hal ini juga dapat menyebabkan kerusakan ringan yang tidak nyaman, seperti luka bakar, kemerahan, lecet dan gatal. Beberapa wanita mungkin memilih untuk mengeringkan rambut kemaluan mereka. Cara ini dianggap dapat mengurangi pertumbuhan rambut secara keseluruhan. Selain memiliki efek negatif, mencukur dapat meningkatkan kecepatan dan ketebalan pertumbuhan.



Namun, mencukur dan mengeringkan rambut kemaluan juga tak dapat menyelesaikan masalah, karena kedua metode dapat menyebabkan rambut tumbuh ke dalam. Dan, ketika rambut tumbuh ke dalam kulit, ini dapat menyebabkan benjolan kecil di area vagina.

Rambut yang tumbuh ke dalam memang tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya.
Menarik rambut kemaluan pun dapat menyebabkan kerusakan kulit dan infeksi. Bahkan, dapat menimbulkan rasa sakit yang berakibat pada infeksi atau radang, atau yang dikenal dengan folikulitis. Dalam banyak kasus, folikulitis akan hilang dengan sendirinya. Namun, jika terjadi dalam kondisi parah, dokter biasanya memberikan antibiotik untuk mengobati kondisi tersebut.

Tuhan menciptakan sesuatu pasti ada fungsi dibaliknya..

Nah loh.. Masih berani pangkas rambut ?


Spoiler for SUMBER:
0
5.2K
15
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.7KThread82.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.