Spesies Dinosaurus baru telah berhasil diidetifikasi berkat bantuan seorang Ilmuwan dari
Queensland Utara.
Fosil dari Dinosaurus ini telah ditemukan sejak satu dekade lalu, akan tetapi para
paleontologistmembutuhkan waktu yang cukup lama untuk menggali fosil, melakukan obseravasi, dan juga melakukan penelitian mendalam dari hewan besar ini.
Jelle Wiersma, seorang calon PhD dari
James Cook University di Townsville adalah aktor utama dalam menggambarkan dan memberi nama spesies dinosaurus yang baru ini.
Dinosaurus ini hidup sekitar 76 juta tahun lalu dengan panjang lima meter, memilki empat kaki, tubuh yang memiliki pertahanan kuat, dan ujung ekor yang unik.
Wiersma menamai Dinosaurus ini, ‘
Akainacephalus johnsoni’ yang memerupakan family dari dinosaurus
Ankylosaurid.
Nama Akainacephalus sendiri diambil dari bahasa
Yunani yang berarti duri dan kepala. Sedangkan nama johnsoni berasal dari nama seorang relawan yang membantu dalam mengumpulkan fosil-fosil dinosaurus ini, ia adalah
Randy Johnson.
Akainacephalus Johnsoni pertama kali ditemukan pada tahun 2008
TheGuardian.com
Ketika fosil dinosaurus ini berhasil ditemukan, Wiersma sudah mengetahui bahwa mereka menemukan Ankylosaur, tetapi ia belum mengetahui bentuk kepala dari dinosaurus ini. Menurutnya masih banyak informasi yang bisa digali dari fosil dinosaurus ini. Sala satunya tentang keberagaman dalam kehidupan di masa dinosaurus berkuasa di bumi saat itu.
Dari penelitian yang telah dilakukan ditemukan bahwa terdapat dua kelompok dari dinosaurus Ankylosaurid di Amerika Utara.
Menurut Wiersma, fosil Akainacephalus yang ditemukan ini lebih mirip dengan Ankylosaurid dari Asia. Karena kebanyakn Ankylosaurid dari Amerika Utara memiliki duri yang tidak terlalu tajam ditubuhnya bahkan cenderung flat. Sedangkan, Akainacephalus memiliki duri ditubuhnya yang cukup tajam bahkan perisai tubuhnya itu menutubi tubuh dan kepalanya dimana hal ini semakin membuat dinosaurus ini unik.
Level ketinggian air laut yang turun dipercaya sebagai penyebab dari masuknya Ankylosaurid dari Asia menuju Amerika Utara. MIgrasi ini dilakukan setelah terjadi evolusi dari Ankylosaurid Asia menjadi Akainacephalus.
Proses perpindahan dari Asia menuju Amerika Utara ini diperkirakan membutuhkan waktu hingga ratusan ribu tahun.
Fosil dari
Akainacephalus johnsoniTheGuardian.com
Dinosaurus Akainacephalus ini akan dipamerkan kepada publik di
Natural Museum of Utah pada minggu ini.
Salah satu kurator dari Museum tersebut,
Randall Irmis, meyambut dengan baik rencana ini dan ia memperkirakan penampakan fosil dinosaurus baru ini akan menarik banyak pengunjung. Karena menurutnya dinosaurus ini sangat unik dan menakjubkan.
Randall Irmis ingin menunjukkan sebuah ekosistem yang pernah eksis di mukas bumi ini pada para pengunjung dan keberadaan fosil baru ini akan menambah kaya ekosistem tersebut di Natural Museum of Utah.