BeritagarIDAvatar border
TS
MOD
BeritagarID
Terminal khusus untuk maskapai murah di Bandara Soetta

Foto ilustrasi. Situasi di dalam terminal keberangkatan Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, 29 Juni 2018.
Pemerintah tengah mengkaji untuk menjadikan Terminal 2 Bandar Udara (Bandara) Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) khusus sebagai terminal yang melayani penerbangan maskapai berbiaya murah atau Low Cost Carrier (LCC).

Menurut Menteri Pariwisata, Arief Yahya, rencana tersebut telah mendapat persetujuan Presiden Joko Widodo dalam rangka mencapai target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) pada 2019 mendatang.

"Saya sudah bertemu Pak Awaluddin (Dirut PT Angkasa Pura II). Kami sudah sepakat paling mungkin di terminal 2 Bandara Soekarno Hatta," kata Arief dalam Kompas.com, dikutip Rabu (25/7/2018).

Dia menjelaskan, pertumbuhan penumpang internasional rata-rata mencapai 13 persen per tahun. Dari angka tersebut, pertumbuhan penumpang yang menggunakan layanan LCC tumbuh hingga 55 persen per tahun, lebih tinggi jika dibandingkan dengan layanan Full Service Carriers (FSC) yang tumbuh sekitar 7 persen.

Arief mengklaim keberadaan terminal tersebut, maskapai bisa memangkas biaya operasional hingga 50 persen. Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan juga mendorong realisasi pembangunan terminal dan bandara khusus bagi penerbangan berbiaya murah.

Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Agus Santoso, mengaku akan berkoordinasi dengan operator bandara mengenai pemetaan penerapan konsep LCC untuk bandara dan terminal bandara.

Kebetulan konsep bandara untuk maskapai berbiaya rendah sebenarnya praktik lazim di beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Bahkan di sejumlah negara maju, bandara untuk maskapai berbiaya murah dipisah dengan maskapai utama.

Agus melanjutkan konsep terminal tersebut dapat mendongkrak sektor pariwisata karena akan lebih banyak penumpang yang datang sebab tiket pesawat lebih murah. Tiket menjadi lebih murah karena pajak bandara yang dikenakan kepada penumpang (PSC) akan lebih kecil lantaran terminalnya khusus LCC.

Komponen pajak di terminal khusus LCC akan berdampak langsung ke harga tiket pesawat. PSC Terminal 2 domestik Soetta saat ini adalah Rp85.000, sedangkan Terminal 2 Internasional adalah Rp150.000.

"Dengan pengembangan terminal dan bandara LCC yang dikombinasikan dengan ekspansi maskapai LCC harga tiket maskapai semakin terjangkau. Jadi akan mempermudah masyarakat naik pesawat," katanya dilansir dari Liputan6, Rabu (25/7).

Sebagai operator, PT Angkasa Pura II (Persero) menyebut akan segera merevitalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 Bandara Soetta guna mewujudkan rencana tersebut. Selain dua terminal tersebut, bandara Silangit di Sumatra Utara dan Bandara Banyuwangi di Jawa Timur juga bakal memiliki konsep bandara LCC.

Direktur Utama AP II, Muhammad Awaluddin, menjelaskan terminal LCC tidak akan menghilangkan fasilitas sesuai dengan konsep berbiaya murah; tetapi memang dirancang agar biaya di terminal itu menjadi lebih hemat dibandingkan dengan terminal layanan penuh (full service). Menurutnya, layanan melalui jasa manusia itu memakan biaya sangat tinggi.

Ia mencontohkan Terminal 4 di Bandara Changi Singapura yang saat ini menerapkan konsep humanless atau hampir seluruh fasilitasnya tanpa tenaga manusia alias pakai mesin; mulai dari konter lapor diri (check in), penyimpanan bagasi, hingga gerai imigrasi, sehingga biaya yang seharusnya untuk menggaji karyawan bisa dihemat.

"...sekarang di Terminal 1 dan 2 (Bandara) Soekarno-Hatta walaupun kita sudah klaim terminal LCC, tapi masih didominasi layanan manusia. Layanan manusia itu mahal karena operator harus menyediakan tenaga kerja dengan rancangan bandara untuk manusia," kata Awaluddin.

Untuk itu, dia akan mengurangi porsi layanan manusia di terminal LCC yang akan dikembangkan nanti untuk memangkas komponen biaya. Dengan demikian, dia berharap maskapai LCC juga akan menyesuaikan konsep tersebut dengan tetap mempertimbangkan keuntungan dari pengoperasian terminal khusus tersebut.
Dua maskapai tertarik
Rencana pengembangan terminal LCC tersebut telah mengundang minat dua maskapai penerbangan; AirAsia Indonesia dan Lion Air. Kedua maskapai tersebut memang dikenal menyediakan layanan penerbangan berbiaya rendah.

Lion Air Group bahkan mengaku sudah mempersiapkan diri jika AP II merealisasikan Terminal 2 Bandara Soetta khusus untuk maskapai berbiaya rendah. Pesawat maskapai Lion Air dan Batik Air yang tergabung dalam Lion Air Group sampai saat ini masih menempati area di Terminal 1A dan 1B Bandara Soetta.

"Di Terminal 1, kami sudah beroperasi di situ dengan konsep LCC. Sudah enggak ada masalah lagi kok. Kalau Terminal 2 mau dijadikan terminal LCC, kami sudah lebih dari siap," kata Direktur Operasional Lion Air Group, Daniel Putut Adi Kuncoro.

Menurut Daniel, terminal khusus LCC akan menerapkan efisiensi berupa penyederhanaan sejumlah aspek operasional tanpa mengesampingkan faktor keamanan dan keselamatan penumpang.

Sementara itu menurut Direktur Utama PT AirAsia Indonesia Tbk, Dendy Kurniawan, pengembangan terminal berbiaya murah akan berdampak signifikan terhadap kinerja pelayanan perusahaan. Kebetulan saat ini maskapai dengan kode emiten CMPP masih beroperasi di dua terminal, Terminal 3 dan Terminal 2.

"Jadi, tiketnya bisa lebih murah, dan diharapkan penumpang juga akan bertambah banyak. Tiket akan lebih murah karena PSC-nya lebih murah," tuturnya.



Sumber : https://beritagar.id/artikel/berita/...bandara-soetta

---

Baca juga dari kategori BERITA :

- Harga daging ayam terkerek libur panjang dan lemahnya rupiah

- Proposal moratorium pabrik semen ditolak

- Fasilitas tenda di Mina jadi sorotan jemaah haji

anasabila
anasabila memberi reputasi
1
11K
75
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Beritagar.id
Beritagar.idKASKUS Official
13.4KThread730Anggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.