Dalam pertemuan dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto menegaskan, SBY tidak pernah mengatakan bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Calon Wakil Presiden (Cawapres) adalah harga mati.
"Saya katakan disini secara tegas bahwa Pak SBY tidak meminta AHY sebagai Cawapres adalah harga mati. Beliau hanya meminta dalam beberapa hari ini kita mencari nama yang terbaik. Terus terang saya katakan, bahwa kriteria yang saya butuhkan adalah capable, orang yang tentunya bisa berkomunikasi secara baik dengan generasi muda," kata Prabowo dalam jumpa pers di kediaman SBY, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (24/7/2018) malam.
Akan tetapi, Prabowo mengatakan juga, karena generasi muda disini adalah pemilih usia dibawah 40 tahun . Jadi, jika umpamanya dalam pertemuan ke depan muncul nama AHY, dirinya tidak akan menampik hal tersebut.
"(Jika) nama AHY muncul dalam pertemuan nanti, menjadi satu yang dibicarakan, saya sampaikan why not? Yang penting niat beliau untuk mencari solusi terbaik," tandas Prabowo.
Sebelumnya diberitakan, dalam jumpa pers SBY mengatakan, bahwa koalisi itu terbangun apabila iklimnya baik. Dari situ muncul trust (kepercayaan), sehingga hal inilah yang sedang dipupuknya dalam pertemuan dengan Prabowo Subianto. SBY menegaskan tidak membicarakan Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam pertemuannya dengan Prabowo.
"Saya mengulangi statement saya bahwa setiap Partai Politik (Parpol) tentu menginginkan salah satu kadernya untuk menjadi Capres dan Cawapres, dan saya kira itu logis. Demikian pula dengan Demokrat. Namun sekali lagi saya keluarkan statement, bahwa Cawapres bukan harga mati," ujar SBY.
(BACA JUGA) Prabowo Salut, BUMN Diklaim Aman Saat Pemerintahan SBY
Yang terpenting, kata SBY, jika berkoalisi dengan baik, pastinya bisa dicarikan pasangan Capres dan Cawapres yang terbaik, sehingga rakyat yakin bahwa lima tahun ke depan menjadi lebih baik.