Jakarta - Nike akan menaikkan gaji 7.000 karyawannya. Jumlah tersebut mencakup 10% dari total seluruh tenaga kerja yang dimiliki oleh perusahaan produsen perlengkapan olahraga tersebut.

Dikutip detikFinance dari CNNMoney, Selasa (24/7/2018), perusahaan telah mengumumkan rencana kenaikan gaji tersebut lewat memo internal pada hari Senin.

Juru bicara Nike Sandra Carreon-John mengatakan perusahaan ingin menciptakan budaya yang baik agar karyawan punya rasa memiliki terhadap perusahaan dan merasa diberdayakan.


"Kenaikan gaji menjadi cara Nike untuk memastikan perusahaannya juga tetap kompetitif. Penyesuaian akan terlihat di seluruh perusahaan," kata Sandra.

Baca juga: Mengintip Peran Muslim Indonesia di Ekonomi Taiwan

Sandra mengatakan, kenaikan gaji merupakan hal yang dilakukan perusahaan setiap tahun, tetapi perusahaan melakukan analisis lebih dalam tahun ini. Rencana ini menandai awal dari serangkaian perubahan di Nike tahun ini.

Profesor University of Oregon School of Law, Elizabeth Tippett mengatakan keputusan menaikkan gaji adalah keputusan yang bagus untuk Nike. Nike juga mengubah struktur bonusnya. Penentuan bonus biasanya didasarkan pada kombinasi perusahaan, tim, dan kinerja individu. Sekarang mereka mengambil acuan pada kinerja seluruh perusahaan.

"Kadang-kadang perusahaan takut untuk membuat perubahan. Nike tidak takut, dan saya pikir itu benar-benar terpuji," katanya.
https://finance.detik.com/berita-eko...-7000-karyawan