Jumat 20 Juli 2018, 12:57 WIB

Kata Warga, Kali Item Depan Wisma Atlet Tak Bau Sejak 2 Tahun Lalu

Eva Safitri - detikNews


Kali Item depan Wisma Altet ditutup waring

Jakarta - Demi Asian Games, Pemprov DKI Jakarta menutup Kali Item depan Wisma Atlet Kemayoran dengan waring. Selain untuk menutup hitamnya warna air kali, waring disebut Gubernur DKI Anies Baswedan berguna untuk mengurangi bau tak sedap.

Namun warga di sekitar Kali Item menyebut bau tak sedap sudah tak pernah tercium. "Saya sudah dua tahun lebih nggak pernah nyium (bau) apa-apa. Alhamdulillah, engga si kalau bau mah," ujar Nani Wulansari (35).

Menurut Nani, waring ditutup agar warga tidak buang sampah sembarangan. Nani mengaku kerap melihat orang yang bersantai dekat Kali Item malah membuang sampah ke dalam kali.

Baca juga: Hanura Kritik Waring di Kali Item: Cuma Keindahan Sesaat


Kali Item dekat Wisma Atlet Kemayoran ditutup waring, Jumat (20/7/2018) Foto: Eva Safitri/detikcom

"Kalau sore banyak yang nongkrong tuh, jadi kalau ambil makan tangannya enak gitu tinggal buang ke kali," sambungnya.
Warga lainnya, Ahmad (52) menyebut sudah lama tidak pernah mencium bau dari Kali Item.
"Enggak sekarang mah udah nggak pernah bau, sudah lama nggak bau," ujarnya.

Sebelumnya Kasubbag Kepegawaian Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Supriyono mengatakan pemasangan waring berguna untuk mengurangi bau dan menambah keindahan.

Baca juga: Anies: Waring Dipasang untuk Kurangi Bau Kali di Dekat Wisma Atlet

"Sehingga kali yang airnya hitam itu tidak terlihat langsung oleh para atlet internasional ini, jadi untuk mempercantiklah. Gubernur yang memerintahkan untuk ditutup dengan jaring," ujar Supriyono.

Waring dipasang di permukaan kali dengan panjang mencapai 689 meter dan lebar 20 m eter. Saat ini waring terpasang sepanjang 200 meter.
(fdn/tor)

https://m.detik.com/news/berita/d-4124597/kata-warga-kali-item-depan-wisma-atlet-tak-bau-sejak-2-tahun-lalu

ini yang ngomong warga yang tinggal daerah deket kali item yang tahu sejarah daerah tempat tinggalnya sendiri loh ,
koq gubernur dan jajaran di bawahnya sekarang mulai bilang bau lagi ???