Partai Gerindra tidak menunggu Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan cawapres lebih dulu. Yang penting bagi Partai Gerindra adalah mematangkan koalisi internalnya.

“Jadi kita tidak ada kaitannya kenapa belum mengumumkan dengan Pak Jokowi yang juga belum mengumumkan,” kata Sekretaris Jenderal (sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (16/7/2018).

Ia menambahkan, Pak Jokowi mau mengumumkan besok, juga kita tidak akan terpengaruh. “Itu lebih merupakan bahwa kita mengumumkan pada saat semuanya sudah siap,” ucap Muzani menambahkan.

Muzani menambahkan, setelah memastikan koalisi terbentuk dan siapa capres dan cawapresnya, pihaknya akan segera mengumumkan. Pihaknya juga akan meminta saran dari tokoh masyarakat dan agama.

“Kita ini akan mengumumkan kalau sudah siap wakil presidennya, presidennya, kita umumkan. Kita belum mengumumkan karena terus menerus harus membicarakan persoalan ini dengan banyak partai koalisi, pimpinan agama, tokoh masyarakat, agama, dengan ulama, kiai,” tutur Muzani.

“Ini kan problem besar bangsa sehingga kita harus melibatkan sebanyak mungkin pimpinan untuk terlibat, kalau sudah selesai sesegera mungkin akan kita umumkan,” pungkasnya.