Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dybala.maskAvatar border
TS
dybala.mask
Fraksi PDIP Minta Anies Tak Baper Bila Dikritik
JAKARTA – Fraksi PDIP di DPRD DKI terus menyoroti sejumlah program kerja Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan wakilnya, Sandiaga Salahuddin Uno yang dianggap tidak membuat Jakarta semakin baik justru semakin semrawut.

Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Prasetyo Edi Marsudi menyebut OK Otrip atau harga sekali jalan adalah program yang gagal. Selain itu, arah tujuan program OK Otrip dinilai tidak jelas.

“Fraksi PDIP khususnya melihat ada hal-hal yang sampai hari ini kok kayak ga ada jalan keluarnya seperti DP 0 rupiah, OK Otrip, ini saya nggak ngerti OK Otrip ini sasarannya apa, tujuannya ke mana, sampai hari ini kami gak tahu ni rumusannya,” kata Prasetyo di DPRD DKI Jakarta, Senin (16/7/2018).

Kemudian, Prasetyo juga menanggapi masalah kesemrawutan Pasar Tanah Abang yang dinilai belum menemui solusi. Padahal sebentar lagi Jakarta menjadi tuan rumah Asian Games dimana atlet, official dan wisatawan akan mengunjungi Tanah Abang. “Kalau tempatnya kayak gitu apakah layak?,” tanya Prasetyo.

Hal lain yang disoroti oleh Prasetyo adalah Kartu Jakarta Pintar (KJP) plus yang mengadopsi dari program mantan pasangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saeful Hidayat. Dia menilai program KJP plus saat ini tidak jalan sesuai program kerja.

Tidak terkecuali dengan program OK Oce yang digaungkan Anies Sandi saat kampanye Pilkada DKI dimana akan memberikan modal kepada rakyat kecil untuk memulai usaha. Prasetyo sebut program itu hanya sosialisasi dan tidak berjalan.

“Jadi jangan berpikiran kita mau jadi pemenang hanya bumbu saja yang baik tapi kenyataan setelah menjabat dia bingung harus berbuat apa. Ini juga harus kita koreksi kepada pak gubernur dan wakil gubernur. Sampai hari ini bukan tambah baik tapi malah semrawut,” ujar Prasetyo.

Untuk itu, pria yang akrab disapa Pras itu meminta agar Anies dan Sandi mau bekerjasama dengan baik untuk membuat perubahan di Jakarta. Di juga meminta Anies dan Sandi tidak selalu mencurigai kritikan PDIP.

“Nah saya minta kepada Pak Anies dan Sandi ya tolonglah suara kita ini dengar. Sekali lagi saya subjektif dengan kebijakan yang ada ya tapi saya hayuk membangun apa yang kurang hayuk gitu lho,” tandas dia.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono. Menurutnya, program OK Otrip yang menjadi salah satu program unggulan Anies-Sandi disebut gagal karena tidak kunjung terealisasi dan baru 123 armada bus yang bergabung.

“Kalau fraksi partai PDIP mengkritisi ya sebelah sana jangan baper. Gak usah baper. Ya tugas kita mengkritisi meluruskan ketika ada ketidak benaran, yang disampaikan fraksi PDIP bukan berdasarkan mimpi yang kita sampaikan bersifat fakta. Lah kalau fraksi PDIP menyampaikan ini program gagal apa salah? kan gak juga, yo ra usah baper,” kata Gembong.

https://monitor.co.id/berita/fraksi-...bila-dikritik/
0
1.4K
20
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.5KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.