- Beranda
- The Lounge
Ron Mallett, Profesor yang masih optimis dengan Mesin Waktu
...
TS
froye
Ron Mallett, Profesor yang masih optimis dengan Mesin Waktu
Quote:
HOT THREAD
HT_Ke-76
HT_Ke-76
- Enjoy with -
Quote:
Perjalanan menjelajah waktu masih berupa science fictionhingga sekarang ini. Banyak ilmuwan yang pesimistis penjelajahan waktu dapat terealisasi. Namun, ada pula ilmuwan yang masih yakin bahwa kita dapat kembali ke masa lalu atau pergi ke masa depan.
Salah satu Ilmuwan yang paling optimis akan terealisasinya Mesin waktu di masa depan adalah Ron Mallet (73). Ron Mallet adalah seorang Profesor di bidang Fisika yang sekarang bekerja di University of Connecticut.
Menjelajah waktu adalah impian dari Ron Mallet. Ia memiliki harapan untuk kembali ke masa lalu dan menyelematkan ayahnya yang meninggal di usia 33 tahun karena serangan jantung. Saat itu Ron Mallet masih berusia 10 tahun.
Saat Mallet berusia 11 tahun, ia mulai tertarik dengan mesin waktu. Hal itu dipicu oleh sebuah buku yang ia baca berjudul The Time Mechine yang ditulis oleh H.G Well.
Itu adalah momen pertama dimana Mallet mulai tertarik dengan mesin waktu.
Berbicara mesin waktu tentu tak lepas dari Albert Einstein yang terkenal dengan teori relativitasnya.
Menurut Einstein, Alam semesta ini memilki tiga dimensi ruang yang terhubung dengan dimensi waktu yang menciptakan dimensi keempat. Inilah yang ia sebuat sebagai dimensi ruang dan waktu yang menjadi model dari alam semesta kita.
Einstein juga berpendapat bahwa ruang-waktu dapat dilengkungkan yang akan menciptakan sebuah “jembatan” yang disebut “wormhole”. Jembatan inilah yang dapat dipakai untuk menjelajah waktu.
Beberapa ilmuwan percaya bahwa wormhole atau lubang cacing dapat tercipta secara alami. Bahkan Ilmuwan dari Rusia sedang mencoba untuk mendeteksi lubang cacing menggunakan Teleskop radio.
Bila pun lubang cacing benar-benar terbentuk, kita sendiri masih akan kesulitan untuk melewatinya karena diperkirakan kondisi di dalam lubang cacing sangat tidak stabil dan memungkinkan terjadinya kehancuran bagi yang memasukinya.
Salah satu cara untuk melewati lubang cacing menurut para ilmuwan adalah menggunakan “Dark energy”. Dark energy adalah fenomena yang mengakibatkan alam semesta ini berkembang dengan lebih cepat.
Dark energy diyakini merupakan suatu energi anti-gravitasi yang memilki kekuatan mendorong lebih kuat dibandingkan kekuatan menarik. Dark energy sendiri dikatakan dapat menjadi kunci untuk melewati sebuah lubang hitam.
Menurut Ron Mallet sendiri, bila kita dapat mempelintir ruang maka garis linier waktu pun akan terpelinitir sehingga akan membentuk sebuah lingkaran. Menurutnya inilah prinsip utama dalam membuat mesin waktu, bila hal ini berhasil dilakukan maka kita dapat kembali ke masa lalu.
Dan untuk melakukanya diperlukan energy yang sangat besar.
Alam semesta ini sendiri berdasarkan persamaan dari Einsten merupakan sebuah “block” yang tak pernah berubah. Semua yang kita alami adalah nyata baik itu hal yang telah terjadi, sedang terjadi, dan akan terjadi adalah sama-sama sedang berlangsung di alam semesta ini.
Artinya, setiap detik dari waktu memilki jalurnya. Bila teori Einstein ini benar maka segala hal yang telah terjadi di dunia ini telah “tertulis” karena kemarin, hari ini, dan hari esok berada di blocknya masing-masing dan bila mesin waktu berhasil dibuat kita bisa masuk ke block manapun.
Salah satu Ilmuwan yang paling optimis akan terealisasinya Mesin waktu di masa depan adalah Ron Mallet (73). Ron Mallet adalah seorang Profesor di bidang Fisika yang sekarang bekerja di University of Connecticut.
Menjelajah waktu adalah impian dari Ron Mallet. Ia memiliki harapan untuk kembali ke masa lalu dan menyelematkan ayahnya yang meninggal di usia 33 tahun karena serangan jantung. Saat itu Ron Mallet masih berusia 10 tahun.
Saat Mallet berusia 11 tahun, ia mulai tertarik dengan mesin waktu. Hal itu dipicu oleh sebuah buku yang ia baca berjudul The Time Mechine yang ditulis oleh H.G Well.
“Para Ilmuwan tahu betul bahwa waktu adalah semacam ruang dimana kita dapat bergerak maju dan mundur dalam waktu, sama seperti kita saat berada dalam ruangan”
Ketika saya membacanya, saya berkata Ini luar biasa!”
Ketika saya membacanya, saya berkata Ini luar biasa!”
Itu adalah momen pertama dimana Mallet mulai tertarik dengan mesin waktu.
Berbicara mesin waktu tentu tak lepas dari Albert Einstein yang terkenal dengan teori relativitasnya.
Menurut Einstein, Alam semesta ini memilki tiga dimensi ruang yang terhubung dengan dimensi waktu yang menciptakan dimensi keempat. Inilah yang ia sebuat sebagai dimensi ruang dan waktu yang menjadi model dari alam semesta kita.
Einstein juga berpendapat bahwa ruang-waktu dapat dilengkungkan yang akan menciptakan sebuah “jembatan” yang disebut “wormhole”. Jembatan inilah yang dapat dipakai untuk menjelajah waktu.
Beberapa ilmuwan percaya bahwa wormhole atau lubang cacing dapat tercipta secara alami. Bahkan Ilmuwan dari Rusia sedang mencoba untuk mendeteksi lubang cacing menggunakan Teleskop radio.
Bila pun lubang cacing benar-benar terbentuk, kita sendiri masih akan kesulitan untuk melewatinya karena diperkirakan kondisi di dalam lubang cacing sangat tidak stabil dan memungkinkan terjadinya kehancuran bagi yang memasukinya.
Salah satu cara untuk melewati lubang cacing menurut para ilmuwan adalah menggunakan “Dark energy”. Dark energy adalah fenomena yang mengakibatkan alam semesta ini berkembang dengan lebih cepat.
Dark energy diyakini merupakan suatu energi anti-gravitasi yang memilki kekuatan mendorong lebih kuat dibandingkan kekuatan menarik. Dark energy sendiri dikatakan dapat menjadi kunci untuk melewati sebuah lubang hitam.
Menurut Ron Mallet sendiri, bila kita dapat mempelintir ruang maka garis linier waktu pun akan terpelinitir sehingga akan membentuk sebuah lingkaran. Menurutnya inilah prinsip utama dalam membuat mesin waktu, bila hal ini berhasil dilakukan maka kita dapat kembali ke masa lalu.
Dan untuk melakukanya diperlukan energy yang sangat besar.
Alam semesta ini sendiri berdasarkan persamaan dari Einsten merupakan sebuah “block” yang tak pernah berubah. Semua yang kita alami adalah nyata baik itu hal yang telah terjadi, sedang terjadi, dan akan terjadi adalah sama-sama sedang berlangsung di alam semesta ini.
Artinya, setiap detik dari waktu memilki jalurnya. Bila teori Einstein ini benar maka segala hal yang telah terjadi di dunia ini telah “tertulis” karena kemarin, hari ini, dan hari esok berada di blocknya masing-masing dan bila mesin waktu berhasil dibuat kita bisa masuk ke block manapun.
Well, membuat mesin waktu walau bagaimanapun masih terdengar mengada-ngada. Akan tetapi, Ron Mallet sampai usianya yang ke 73 hari ini masih berjuang untuk menjadikan hal ini kenyataan.
Quote:
“One should never say never, because some clever person will come along and tell you how to break the rule”
Spoiler for Sumber:
https://www.bbc.com
Wikipedia.org
Wikipedia.org
Quote:
Bacaan lainnya gan.. mungkin tertarik
HT_Europa, Bulan dari Jupiter Menyemburkan Air, Adakah Kehidupan Disana?_HT
HT_2020 Peta Galaksi Bima Sakti akan Selesai_HT
HT_Galaksi "Hantu", Galaksi Misterius Tanpa Materi Hitam_HT
HT_NASA akan kirim Helikopter ke MARS _HT
HT_Europa, Bulan dari Jupiter Menyemburkan Air, Adakah Kehidupan Disana?_HT
HT_2020 Peta Galaksi Bima Sakti akan Selesai_HT
HT_Galaksi "Hantu", Galaksi Misterius Tanpa Materi Hitam_HT
HT_NASA akan kirim Helikopter ke MARS _HT
Quote:
Mampir ke Blog ane gan..
www.DataFaktaUnik.Blogspot.com
www.DataFaktaUnik.Blogspot.com
Diubah oleh froye 16-07-2018 02:57
0
24.1K
Kutip
191
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
924.9KThread•90KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya