Assalamualikum Wr.Wb
Dewakere is here

Pada kesempatan ini dewakere akan coba mengulas tentang salah satu semifinalis piala dunia 2018 yaitu Prancis. Tim nasional Perancis tim yang bertabur bintang juga dikenal sebagai tim yang sangat mahal. Masih mendambakan sebuah gelar mayor yang hampir didapatkannya di tahun 2016 kemarin sebelum dikalahkan timnas Portugal Di EURO 2016 dikandangnya sendiri. Sejengkal untuk meraih tropy itupun sirna. Rasa sakit itupun semakin dalam karena mereka dikalahkan di partai puncak di kandang sendiri pula.

Dengan materi pemain yang tidak jauh beda dari EURO 2016 yang lalu. Tim nasional Prancis memang adalah salah salah satu tim kandidat peraih trophy piala dunia. Dengan gugurnya tim-tim spesialis turnament seperti Jeman, Brazil, Spanyol dan juga Argentina. Akan seperti aib jika timnas Prancis masih saja gagal meraih trophy piala dunia.



Dengan tim yang dianggap kebanyakan orang terkuat yang pasti termahal menurut situs penghitung harga pemain. Dimana memang lini hampir semua lini diisi oleh pemain kelas satu. Nilai transfer yang mahal tersebut sebagian besar disumbang oleh remaja termahal di dunia Kylian Mbappe dan juga mantan pemain termahal dunia Paul Pogba sebelum dipecahkan oleh superstar Brazil Neymar.



Walaupun cenderung tidak meyakinkan seperti para semifinalis yang lain dan cenderung tidak mensyukuri talenta mewah yang dimiliki oleh tim nasional Perancis dimana mereka hanya dan selalu sampai semifinal menang dengan skor yang cukup tipis. Mungkin pelatih Perancis berkaca pada kompetisi EURO kemarin dimana mereka memfokuskan kepada lini serang sehingga melupakan keseimbangan tim yang diperlukan.

Akan tetapi pelatih perancis memanfaatkan materi pemain yang mewah dan lengkapnya dengan sangat sempurna di piala dunia 2018 ini. Dimana mereka cenderung reaktif terhadap lawan dan memilih pemain-pemain yang cocok dan siap untuk menghadapi lawan.

Jika ini game diatas kertas materi pemain dari timnas Perancis adalah paling kuat diantara tim semifinalis lainnya akan tetapi sepak bola bukan diatas kertas tetapi pertandingan 90 menit yang menerapkan fisik, teknik maupun skill dan tidak lupa jika mereka tidak dinaungi keberuntungan sekuat apapun timnya pasti akan sulit sekali untuk meraih kemenangan.