TS
yahlord
Yuk, Ngomongin Ajang E-Sport AOV di mari !!! Sekalian Bentuk Team Kalian Juga
Quote:
Berikut ini beberapa turnamen Arena of Valor yang akan digulirkan dalam waktu dekat :
Quote:
1. Arena of Valor World Cup Juli 2018
Sukses merilis turnamen internasional, Arena of Valor International Championship (AIC: Asia), secara resmi GARENA akan mengadakan kembali turnamen mobile eSport yang lebih besar, yaitu Arena of Valor World Cup (AWC). Turnamen ini akan diadakan pada bulan Juli di Los Angeles, Amerika Serikat, dan diikuti oleh 9 regional :
Taiwan/Hongkong/Makau, Thailand, Vietnam, Singapura/Malaysia/Filipina, Indonesia, Korea, Amerika Utara, Eropa, dan Amerika Selatan
Total hadiah yang digadang-gadang melebihi dari USD 500.000 (atau senilai 6,7 milyar rupiah), membuat AWC menjadi turnamen e-sports terbesar dalam sejarah mobile game e-sports. Perbedaan utama yang membedakan AWC dengan AIC tahun lalu adalah masing-masing negara hanya boleh mengirim satu perwakilan. Pemilihan tim terbaik untuk mewakili Indonesia di AWC adalah melalui ajang AOV Star League 2018
Garena Arena of Valor merupakan game MOBA yang gabungkan pertarungan real-time, gameplay menantang, dan grafis memukau. Arena of Valor tidak hanya menduduki peringkat atas di Asia selama berbulan-bulan tetapi juga mendapatkan gelar sebagai Game Terbaik 2017 oleh Google Play di Eropa. Kompetisi AIC 2017 telah ditonton lebih dari 36 juta orang secara online dan memecahkan rekor permainan mobile di seluruh dunia, sebagai satu-satunya tolak ukur bagi mobile eSports lainnya
Garena Arena of Valor Bertujuan untuk Membangun Sistem Mobile e-Sports
Dengan adanya AWC, ruang lingkup global e-sports AOV akan berkembang menjadi suatu ekosistem yang padat, dengan AWC dan AIC sebagai dua turnamen kelas dunia yang menggabungkan semua liga pro dan kompetisi utama di berbagai wilayah, termasuk Taiwan, Thailand, Vietnam, Korea Selatan dan Indonesia
Liga pro lainnya segera segera bergabung, seperti, Singapura/Malaysia/Filipina, Amerika dan Eropa. Untuk melengkapi ekosistem e-sports yang dibangun, turnamen amatir antar kota dan sekolah akan diadakan secara reguler di masing-masing negara, sehingga menambahkan lebih dari ribuan turnamen e-Sports setiap tahunnya
Dengan banyaknya turnamen berkelas yang dilakukan secara reguler, bibit-bibit baru tentunya akan semakin terlihat, serta mengembangkan indusutri e-Sports itu sendiri, termasuk di dalamnya pelatihan terhadap calon shoutcaster untuk memandu pertandingan dalam game, dan pertumbuhan platform live streaming di dunia
Terlepas dari kepopuleran game, kunci sukses game mobile e-Sports adalah permainan PvP yang menarik, mampu berikan pengalaman bermain menyenangkan, serta miliki grafis menawan
Garena AOV berkomitmen untuk selalu menempatkan pemainnya terlebih dahulu. Dari hal merancang gameplay yang mudah dipelajari, keseimbangan hero, dan meta yang dipelihara secara hati-hati, hingga sistem guild dan ban/pick yang dirancang khusus demi kebutuhan e-sports. Pemain dapat memanjakan diri dalam keindahan dan kesederhanaan game, yang pastinya mengarahkan Garena AOV menjadi game terkemuka di dunia
Sukses merilis turnamen internasional, Arena of Valor International Championship (AIC: Asia), secara resmi GARENA akan mengadakan kembali turnamen mobile eSport yang lebih besar, yaitu Arena of Valor World Cup (AWC). Turnamen ini akan diadakan pada bulan Juli di Los Angeles, Amerika Serikat, dan diikuti oleh 9 regional :
Taiwan/Hongkong/Makau, Thailand, Vietnam, Singapura/Malaysia/Filipina, Indonesia, Korea, Amerika Utara, Eropa, dan Amerika Selatan
Total hadiah yang digadang-gadang melebihi dari USD 500.000 (atau senilai 6,7 milyar rupiah), membuat AWC menjadi turnamen e-sports terbesar dalam sejarah mobile game e-sports. Perbedaan utama yang membedakan AWC dengan AIC tahun lalu adalah masing-masing negara hanya boleh mengirim satu perwakilan. Pemilihan tim terbaik untuk mewakili Indonesia di AWC adalah melalui ajang AOV Star League 2018
Garena Arena of Valor merupakan game MOBA yang gabungkan pertarungan real-time, gameplay menantang, dan grafis memukau. Arena of Valor tidak hanya menduduki peringkat atas di Asia selama berbulan-bulan tetapi juga mendapatkan gelar sebagai Game Terbaik 2017 oleh Google Play di Eropa. Kompetisi AIC 2017 telah ditonton lebih dari 36 juta orang secara online dan memecahkan rekor permainan mobile di seluruh dunia, sebagai satu-satunya tolak ukur bagi mobile eSports lainnya
Garena Arena of Valor Bertujuan untuk Membangun Sistem Mobile e-Sports
Dengan adanya AWC, ruang lingkup global e-sports AOV akan berkembang menjadi suatu ekosistem yang padat, dengan AWC dan AIC sebagai dua turnamen kelas dunia yang menggabungkan semua liga pro dan kompetisi utama di berbagai wilayah, termasuk Taiwan, Thailand, Vietnam, Korea Selatan dan Indonesia
Liga pro lainnya segera segera bergabung, seperti, Singapura/Malaysia/Filipina, Amerika dan Eropa. Untuk melengkapi ekosistem e-sports yang dibangun, turnamen amatir antar kota dan sekolah akan diadakan secara reguler di masing-masing negara, sehingga menambahkan lebih dari ribuan turnamen e-Sports setiap tahunnya
Dengan banyaknya turnamen berkelas yang dilakukan secara reguler, bibit-bibit baru tentunya akan semakin terlihat, serta mengembangkan indusutri e-Sports itu sendiri, termasuk di dalamnya pelatihan terhadap calon shoutcaster untuk memandu pertandingan dalam game, dan pertumbuhan platform live streaming di dunia
Terlepas dari kepopuleran game, kunci sukses game mobile e-Sports adalah permainan PvP yang menarik, mampu berikan pengalaman bermain menyenangkan, serta miliki grafis menawan
Garena AOV berkomitmen untuk selalu menempatkan pemainnya terlebih dahulu. Dari hal merancang gameplay yang mudah dipelajari, keseimbangan hero, dan meta yang dipelihara secara hati-hati, hingga sistem guild dan ban/pick yang dirancang khusus demi kebutuhan e-sports. Pemain dapat memanjakan diri dalam keindahan dan kesederhanaan game, yang pastinya mengarahkan Garena AOV menjadi game terkemuka di dunia
Quote:
2. Asian Games Agustus 2018
Dari proses kualifikasi timnas AOV yang diadakan pada 24—26 Mei lalu, terpilihlah lima tim, yaitu GGWP.ID, SES.ID, Chronicles Hore (E8), DG Esports, dan Rex Regum Qeon. Nah, semua pemain dari lima tim tersebut kemudian di voting untuk menentukan siapa aja pemain yang akan terpilih dalam timnas untuk Asian Games 2018.
Setelah melalui proses vote, akhirnya timnas AOV telah menemukan lima pemain terbaiknya. Garena Indonesia pun dengan bangga ingin memperkenalkan lima pemain AOV peraih kursi di timnas untuk Asian Games 2018.
Setelah melewati pertandingan demi pertandingan, dari babak Bracket Qualifier, babak Group Stage Round Robin, hingga babak Challengers Voting, lima pemain ini berhasil menunjukkan performa paling baik dengan mengalahkan ribuan penantang lainnya. Terlebih di babak Group Stage, mereka mempersembahkan performanya masing-masing dan sukses memenangkan hati para penonton di tahap Challengers Voting. Nah, penasaran, ‘kan, siapa aja roster Timnas AOV untuk Asian Games 2018?
Pemain-pemain yang berhasil meraih voting terbanyak adalah EVOS Hanss (Dark Slayer Lane), EVOS Ahmad (Mid Lane), DG Kurus (Observer), GGWP Sujah (Jungler), dan GGWP WyvorZ (Abyssal Lane). Di antara kelima pemain tersebut, pelatih timnas AOV nantinya akan menambah satu orang pemain lagi sebagai cadangan. Untuk nama pelatih dan pemain cadangan tersebut nantinya segera diinfokan lagi.
Siapa yang kemarin nge-vote salah satu dari lima pemain yang terpilih jadi roster timnas AOV? Yuk, kita kasih dukungan penuh kepada timnas AOV untuk Asian Games 2018 dan jadilah saksi sejarah baru dunia eSports Indonesia
Dari proses kualifikasi timnas AOV yang diadakan pada 24—26 Mei lalu, terpilihlah lima tim, yaitu GGWP.ID, SES.ID, Chronicles Hore (E8), DG Esports, dan Rex Regum Qeon. Nah, semua pemain dari lima tim tersebut kemudian di voting untuk menentukan siapa aja pemain yang akan terpilih dalam timnas untuk Asian Games 2018.
Setelah melalui proses vote, akhirnya timnas AOV telah menemukan lima pemain terbaiknya. Garena Indonesia pun dengan bangga ingin memperkenalkan lima pemain AOV peraih kursi di timnas untuk Asian Games 2018.
Setelah melewati pertandingan demi pertandingan, dari babak Bracket Qualifier, babak Group Stage Round Robin, hingga babak Challengers Voting, lima pemain ini berhasil menunjukkan performa paling baik dengan mengalahkan ribuan penantang lainnya. Terlebih di babak Group Stage, mereka mempersembahkan performanya masing-masing dan sukses memenangkan hati para penonton di tahap Challengers Voting. Nah, penasaran, ‘kan, siapa aja roster Timnas AOV untuk Asian Games 2018?
Pemain-pemain yang berhasil meraih voting terbanyak adalah EVOS Hanss (Dark Slayer Lane), EVOS Ahmad (Mid Lane), DG Kurus (Observer), GGWP Sujah (Jungler), dan GGWP WyvorZ (Abyssal Lane). Di antara kelima pemain tersebut, pelatih timnas AOV nantinya akan menambah satu orang pemain lagi sebagai cadangan. Untuk nama pelatih dan pemain cadangan tersebut nantinya segera diinfokan lagi.
Siapa yang kemarin nge-vote salah satu dari lima pemain yang terpilih jadi roster timnas AOV? Yuk, kita kasih dukungan penuh kepada timnas AOV untuk Asian Games 2018 dan jadilah saksi sejarah baru dunia eSports Indonesia
Quote:
tien212700 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
14.1K
21
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
AoV
321Thread•391Anggota
Urutkan
Terlama
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru