Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

silents.Avatar border
TS
silents.
Dirayu Berkoalisi, Golkar Ajak Balik Demokrat Dukung Jokowi
Jakarta - Partai Demokrat (PD) menyampaikan keinginannya membentuk koalisi alternatif dengan Golkar usai pertemuan sang Ketum, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) yang merupakan senior Golkar. Golkar justru menawarkan balik Demokrat untuk bertemu Presiden Joko Widodo di Pilpres 2019.

"Soal koalisi altenatif, kami akan tetap konsisten menjadi koalisi pemerintahan Jokowi. Kami bertekad bulat untuk mendukung Pak Jokowi sebagai capres 2019," ujar Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan kepada wartawan, Selasa (26/6/2018).

Meski begitu, bukan artinya Golkar menutup pintu komunikasi dengan PD. Ace berharap Golkar dan PD bisa bersatu dalam koalisi untuk mendukung Jokowi.

Baca juga: SBY-JK Bertemu, Demokrat Rayu Golkar Berkoalisi

"Itu bukan berarti menutup upaya komunikasi politik antara kami dengan Partai Demokrat. Jujur saja, kami ingin bersama Partai Demokrat kita sama-sama mendukung pemerintahan Jokowi agar lebih kuat dalam Pilpres 2019," sebut anggota DPR itu.

Ace pun menuturkan, selama ini hubungan antara Golkar dan PD terjalin baik. Buktinya, dalam Pilkada Serentak 2018 ini Golkar dan PD berkoalisi mengusung kandidat yang sama di beberapa daerah.

"Hubungan antara Partai Golkar dengan Partai Demokrat sejauh ini sama sekali tidak pernah ada masalah. Kami sama-sama partai yang memiliki komitmen untuk bersama-sama membangun persoalan kebangsaan," tutur Ace.

Baca juga: SBY-JK Tegaskan Tak Bahas Politik dalam Pertemuan Mereka

"Dalam beberapa daerah kami satu koalisi dalam Pilkada, contohnya Jawa Barat dan Jawa Timur serta beberapa daerah lainnya," imbuhnya.

Sebelumnya, Sekjen PD Hinca IP Pandjaitan menyatakan, pertemuan silaturahmi Lebaran SBY-JK diharapkan mereka dapat membentuk koalisi alternatif antara Golkar-PD untuk Pilpres 2019. Hinca menyebut, Golkar-PD sudah menjalin kerja sama di tingkat Pilkada 2018.

"Ada sejumlah daerah Demokrat bersama Golkar untuk Pilgub, di antaranya di Sumut, Jawa Barat, Jawa Timur juga di Papua. Karena baik SBY maupun JK keduanya dikenal sebagai sosok nasional yg lekat dengan kedua Partai tersebut. Pertemuan keduanya diharapkan makin membuat Golkar dan Demokrat makin mesra," kata Hinca dalam keterangan tertulisnya.

"Jika PDIP saat ini sudah ada koalisinya, begitu juga Gerindra, maka diharapkan pertemuan ini membuka peluang koalisi alternatif Golkar-Demokrat. Dalam politik tidak ada yang tidak mungkin," sambung dia.
(tsa/elz)

https://news.detik.com/berita/d-4083393/dirayu-berkoalisi-golkar-ajak-balik-demokrat-dukung-jokowi?_ga=2.99898775.823943351.1529981639-1003649547.1519096890

Si kebo rupanya masih menderita post power syndrome. Koalisi Jokowi tidak terlalu membutuhkan dukungan demokrat. Meski dukungan demokrat akan memastikan kemenangan Jokowi, tanpa dukungan demokrat pun Jokowi sudah sangat besar peluang menangnya.

Dugaan gw, si kebo tetep akan ke Jokowi pada akhirnya nanti demi suara elektoral dan menjaga elektabilitas anak manjanya itu untuk 2024 nanti.
0
1.3K
18
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.