Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto irit bicara soal pencapresannya. Sikap Prabowo itu justru dinilai memperlihatkan ketenangannya.

"Saya rasa pernyataan Pak Prabowo memperlihatkan ketenangan beliau karena memang dinamika mengenai Pilpres ini kan beberapa waktu terakhir ini bergerak cepat," ujar Waketum Partai Gerindra, Ferry Juliantono kepada detikcom, Kamis (21/6/2018).

"Mulai dari pengajuan gugatan dari pihak Pak Jusuf Kalla sampai dengan pengajuan gugatan ke MK soal Presidential Threshold tentu perlu dicermati hasilnya karena akan merubah konstelasi secara signifikan," lanjutnya.

Baca juga: Soal Capres 2019, Prabowo: Nanti Kita Pikirkan Itu


Ferry mengatakan, ucapan 'irit' Prabowo soal pencapresan di 2019 sebagai langkah strategi tersendiri. Pendukung juga diminta bersabar terkait hal itu.

"Oleh karena itu sudah tepat apa yang dikatakan oleh pak Prabowo supaya kita bersabar. Kan pasti berbeda strategi kalau dua pasang dengan lebih dari dua pasang atau bahkan dengan banyak pasangan kandidat," kata Ferry.

Sebelumnya, saat ditanya terkait pencalonannya sebagai Presiden Indonesia, Prabowo menyatakan masih memikirkan rencana tersebut.

Baca juga: Elektabilitas Jokowi Kalahkan Prabowo di Jabar-Jateng-Sumut-Sulsel


"Nanti kita pikirkan itu. Oke," kata Prabowo saat ditemui setelah mengunjungi makam Jenderal Jusuf di Pemakaman Panaikang, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (19/6/2018).

Prabowo tidak banyak bicara. Ia berlalu dan langsung menaiki mobilnya bersama calon Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang- Mayjen TNI (Purn) Tanribali Lamo, dan Ketua Partai Gerindra Sulsel Idris Manggabaran.

https://news.detik.com/berita/d-4075712/prabowo-irit-bicara-capres-gerindra-itu-ketenangan-beliau?_ga=2.111533959.289479627.1529465641-1003649547.1519096890

Semakin kelihatan keraguan prabocor untuk kembali nyapres. Duit dan logistik udah menipis, sedangkan berbagai fitnah dan hoax yang ditujukan ke JKW gagal semua akibat prestasi JKW yg semakin dicintai rakyat.

Dia sadar, peluang dia menang pilpres 2019 jauh lebih kecil dibanding 2014....

Sialnya, bagi oposisi, prabocor adalah pilihan terbaik mereka untuk melawan JKW. Calon2 lainnya yg bisa dikatakan tanpa punya rasa malu meski elektabiltiasnya seupil dan tidak ada partai yg mengusung, tidak menampakkan perbaikan elektabilitas meski melacurkan diri ke sana sini. Miris....

Salam pentil item 2030.