Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pak0gahAvatar border
TS
pak0gah
Mundur dari Gerindra, Nuruzzaman: Jangan Pilih Gerindra dan PKS, Aku Sudah Muak!


Wasekjen Partai Gerindra Mohammad Nuruzzaman mengundurkan diri partai pimpinan Prabowo Subianto itu, karena kicauan Waketum Gerindra Fadli Zon soal kehadiran Wantimpres yang juga Katib Aam Nahdlatul Ulama (NU) KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) di Israel.

"Saya Mohammad Nuruzzaman, kader Gerindra hari ini mundur dari Partai Gerindra dan saya pastikan, saya akan berjuang untuk melawan Gerindra dan elit busuknya sampai kapan pun," katanya dalam surat terbuka kepada Ketum Gerindra Prabowo Subianto, yang beredar di media, Selasa (12/6/2018).

Menurut Nuruzzaman, cuitan Fadli soal kehadiran Gus Yahya sebagai pembicara di forum yang diprakarsai American Jewish Committee (AJC) terkait konflik Israel-Palestina, merupakan penghinaan terhadap Kiai NU.

"Hari ini, 12 Juni 2018, saya marah. Kemarahan saya memuncak karena hinaan saudara Fadli Zon kepada kiai saya, KH Yahya Cholil Staquf terkait acara di Israel yang diramaikan dan dibelokkan menjadi hal politis terkait isu ganti Presiden," tegasnya.

Selain melayangkan surat terbuka kepada Prabowo, Nuruzzaman lewat akun Twitternya, juga mengimbau untuk tidak memilih Gerindra dan PKS. "Jangan pilih PKS dan Gerindra....saya akan kampanye terus," kicau @noeruzzaman.



Kicauannya itu mendapat tanggapan dari aktivis Permadi Arya. "serius bib?" tanya @permadiaktivis.

Ditanya demikian, Nuruzzaman menegaskan bahwa hal itu dilakukan karena Ia mengaku muak dengan Partai Gerindra.

"Serius dong...aku sdh muak dengan gerindra, politisasi agama, terakhir wakil ketua umumnya menghina Kiai kami kiai NU katib am PBNU. Kiat saja saya akan bikin surat terbuka buat gerindra," tegasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, mengkritik kehadiran Gus Yahya dalam konferensi tahunan Forum Global AJC (Komite Yahudi Amerika) di Israel.

"Cuma ngomong begitu doang ke Israel. Ini memalukan bangsa Indonesia. Tak ada sensitivitas pd perjuangan Palestina. #2019GantiPresiden," tulis Fadli di akun Twitternya, Selasa (12/6/2018).

Sumur Zam2

Dibalik serangan pada Gus Yahya ada indikasi keinginan untuk menggembosi NU agar anggota2nya kehilangan loyalitas

Dilihat aja mana yang gembos duluan NU atau PKS dan Gerindra

emoticon-Takut
0
12.7K
122
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671KThread40.9KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.