Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

kevsmithAvatar border
TS
kevsmith
Kerja Kelompok Gak Penting!!!!
Kerja kelompok tidaklah penting? Kata siapa, semua hal itu penting jika kita kerjakan dengan niat dan sukacita. Namun di dalam kerja kelompok, kita harus berusaha mengerjakan tugas dengan anggota kelompok secara bersama-sama. Bayangkan jika saja kita tiba-tiba mendapatkan kelompok yang notabene adalah orang yang pemalas, banyak alasan, tidak niat, dll pasti gimana bukan ? Jujur belakangan ini saya dihadapkan dengan cobaan seperti ini. Banyak hal yang saya berusaha lakukan supaya nilai di mata kuliah studio (mata kuliah wajib untuk perkulihaan desain) tidak jatuh hanya karena segelintir orang malas di dalamnya dan mata kuliah ini adalah mata kuliah yang sangat pelit dalam hal penilaian, sehingga kita harus benar-benar serius dalam mengerjakannya. Kecuali sang pemalas ya, yang penting lulus katanya, padahal dosen mana ingin meluluskan dia.

Orang malas sebenarnya melakukan berbagai macam cara untuk mengatasi yang namanya kerja kelompok. Kalau yang saya pernah alami, ketika kita sudah sepakat untuk mengerjakan pada waktu yang telah kita sepakati, biasanya sang pemalas ini akan ada alasan saat H-1 dan H-0 (kecuali sakit dan ada masalah keluarga). Suatu tanda tanya sih, kenapa harus di dua waktu itu ? Padahal janjian sudah lama.

Yang kedua orang malas ketika kita memberitahukan hal yang salah, tapi dia merasa bahwa itu sudah benar. Orang malas itu pada dasarnya adalah orang yang "pintar", bahkan menurut pandangan saya memang orang malas cenderung lebih "pintar" daripada anak rajin. Tapi bedanya anak rajin punya keingin tahuan yang besar, sehingga orang-orang di luar sana merasa bahwa orang rajin adalah orang yang pintar. Padahal sebenarnya sama saja.

Bagi orang yang sering kerja kelompok, hal-hal tersebut sudah tidaklah asing. Jika di tugas sekolah menghadapi orang semacam itu, masih dapat ditoleransi karena tugasnya tidaklah berat, sedangkan di perkuliahan tugasnya sangatlah berat dan banyak, kita tentu harus selalu mencari cara untuk membentaki orang malas itu. Kadang ada yang dimarahi tapi malahan jadi nangis dan segala macam, tapi kalau kita tidak bentak mereka, yang ada tidak ada yang kerja satupun.

Di lain sisi, disinilah jiwa kepemimpinan kita diuji. Kita dapat dikatakan menjadi seorang pemikir, seorang yang lebih cepat mengambil keputusan dan seorang yang dapat membagi waktu dengan baik. Belakangan ini saya dianggap sebagai ketua di dalam kelompok, padahal saya sendiri tidak merasa diri saya sebagai seorang ketua. Malahan saya merasa bahwa saya lebih ke arah time keeper, yang mengatur jadwal pengumpulan dan macam-macam. Terkadang kita seperti itu, kita dianggap sebagai sok berkuasa. Pusing juga ya.

Jadi menurut saya itu adalah kriteria orang ketika menghadapi orang malas di dalam sebuah tim. Semoga kalian yang baca, dapat memiliki berbagai cara untuk menghadapinya. Terima kasih

"yang penting lulus"
-orang malas-


0
1.7K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.