Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

taukahkamuAvatar border
TS
taukahkamu
Taukah Kamu Tentang Cincin Vagina ?

Cincin vagina melindungi sista dari Virus HIV


Cincin vagina anti-HIV melepaskan zat antivirus untuk melindungi wanita dari resiko tertular virus AIDS selama hubungan seksual. Metode baru ini telah mencapai tahap terakhir pengujian dan diharapkan dapat membantu mengurangi infeksi HIV di Afrika.
 
Diperkirakan sekitar 34 juta orang hidup dengan virus AIDS, sebagian besar terdapat di negara-negara Afrika. Karena faktor biologis, sista lebih rentan terhadap tertular virus ini melalui hubungan seksual. Upaya untuk memperluas penggunaan kondom pada laki-laki ternyata belum mencapai keberhasilan seperti yang diharapkan, dan banyak organisasi terlibat dalam pencarian metode baru untuk pencegahan yang lebih efektif.
 
International Group for Microbicides (IPM) sedang mengembangkan berbagai obat untuk memerangi virus yang diaplikasikan dalam bentuk gel vagina. Alternatif lainnya adalah cincin vagina, yang bekerja dengan cara yang sama seperti cincin kontrasepsi, tetapi bukan dengan cara melepaskan hormon, ia mengeluarkan senyawa antivirus.
 
IPM berada dalam tahap lanjut untuk menguji dua model: yang pertama, yang diuji pada 1.650 wanita di Afrika bagian selatan, melepaskan mikrobisida yang disebut dapivirine. Jenis cincin kedua mengeluarkan kombinasi dua antivirus: dapivirine dan maraviroc, dan sedang diuji pada 48 wanita AS.
 
Keuntungan lain dari cincin vagina adalah memberi kesempatan kepada wanita untuk ikut serta menghindari penularan HIV. Selama ini hanya pihak laki-laki yang bisa melakukannya dengan cara memakai kondom, tapi ternyata kurang efektif.
 
Tidak seperti kondom pria yang hanya sekali pakai, tapi cincin ini bisa digunakan selama empat minggu. Setelah terbukti efektif, IPM berharap dapat memperoleh dana yang cukup dari berbagai yayasan swasta dan Badan Kerjasama Negara untuk memperluas penggunaannya di populasi negara-negara yang paling rentan terhadap tertular penyakit ini, terutama di Afrika.

Credit: sciencemag.org

emoticon-Cendol Gan
Diubah oleh taukahkamu 26-05-2018 14:16
KnightDruid
tata604
aldysadi
aldysadi dan 2 lainnya memberi reputasi
3
2.3K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sista
SistaKASKUS Official
3.9KThread7.7KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.