1. Judy Garland Dipaksa Menjadi Anoreksia



Publik mencintai Garland setelah The Wizard of Oz, tapi pihak studio menyebut gadis 14 tahun itu “bocah gemuk seperti babi”. Standar kecantikan selebritis Hollywood masa lalu jauh lebih ketat dan sulit ketimbang sekarang. Garland pun dipaksa menjalani diet ketat yang kerap membuatnya diam-diam membawa snack ke lokasi. Demi mengakali “kecurangan” itu, pihak studio memaksanya menghisap 80 batang rokok tiap hari, pula mengkonsumsi pil demi menjaganya bangun dan mengurangi nafsu makan.

BACA JUGA: Rekor Aneh Dangdut Academy yang Gak Akan ada Di Acara Lain

Garland pun mengalami stress dan menjadi alkoholik yang akhirnya menyebabkan hepatitis dan sirosis yang merupakan penyebab kematiannya di usia 47 tahun.

2. Bintang Cilik Dipaksa Mengkonsumsi Narkoba



Kasus ini menimpa banyak aktor cilik, termasuk Mickey Rooney yang kerap dipasangkan dengan Judy Garland. Di biografi miliknya, Garland bicara tentang Rooney, “Mereka memaksa kami bekerja pagi hingga malam lalu memberi obat-obatan untuk menghilangkan rasa lelah di kaki kami. Mereka membawa kami ke klinik milik studio, lalu memberi obat tidur yang seketika membuat kami tidak sadar. Mickey di satu tempat tidur, saya di tempat tidur lain. Empat jam kemudian mereka membangunkan kami secara paksa dengan obat lain agar kami dapat bekerja selama 72 jam (3 hari) tanpa istirahat.”

3. Mengubah Ras Minoritas



Selebritis harus berkulit putih untuk menjadi idola. Jika tidak, ada prosedur yang mesti dijalani, termasuk yang dialami Rita Hayworth, salah satu aktris paling populer di masanya yang terkenal dengan kecantikan serta rambut merahnya. Hayworth sendiri sebenarnya lahir dengan nama Margarita Carmen Cansino, tapi pihak Columbia Pictures merasa nama itu serta wajanya “terlalu etnis”.

BACA JUGA: Siapa Sangka, Dulu Ada Gladiator versi Jawa (Macan vs Manusia)

Tidak hanya memaksanya mengganti nama, Hayworth pun harus menjalani proses elektrolisis rambut yang menyakitkan dan pemutihan kulit.

4. Melarang Hubungan Sesama Jenis



Para aktor maupun aktris gay di Hollywood masa lalu harus sembunyi-sembunyi dalam menjalani hubungan mereka, dengan resiko tertangkap polisi. Jika tidak berhati-hati, tabloid gosip bisa menebar berita tentang itu, dan karir pun bisa hancur seketika. Salah satunya adalah Rock Hudson yang berpacaran dengan Lee Garlington. “Jika kamu mengaku bahwa kamu gay, itu sama saja membunuh karirmu sendiri. Kami berpura-pura sebaggai heteroseksual.”, ucap Garlington.

BACA JUGA: 5 Stadion di Indonesia Dengan Kualitas Rumput Terbaik

Pada tahun 2012, mantan angkatan laut bernama Scotty Bowers mengungkap bahwa ia sempat menjalankan bisnis rahasia untuk menyediakan sarana seks bagi bintang gay seperti Cary Grant hingga Katharine Hepburn.

5. Memperlakukan Aktor/Aktris Seperti Barang



Sistem yang dijalankan Hollywood di masa lalu membuat para aktornya seperti benda kepunyaan studio. Sebagai ganti kekayaan dan nama besar, mereka harus menyetujui kontrak jangka panjang yang mengekang kebebasan mereka. Apabila tidak patuh, hukuman bisa dijatuhkan, seperti yang dialami Olivia de Havilland yang dihukum tidak mendapat bayaran apabila mereka tak menyukai peran yang ditawarkan pada Havilland.

BACA JUGA: Pertanyaan Psikologis Ini dapat Mengungkap Sikap Ente Terhadap Kehidupan

Dia pun sempat mengalami jatuh bangun sebelum akhirnya meraih kesuksesan termasuk memenangkan Oscar di tahun 1946.