Selamat Datang
Thread Hidayat Smv


Ketua Umum PKB (Partai Kebangkitan Bangsa), Muhaimin Iskandar atau sapaan akrabnya Cak Imin sudah secara terang-terangan bahwa beliau mencalonkan bakal calon wakil presiden di Pemilu 2019. Hal itu terlihat dari berbagai macam baliho yang terpampang di jalanan raya khususnya di kota-kota besar di setiap pulai Nusantara.
Selain itu, cak imin juga sudah mengakuinya secara verbal bahwa beliau siap maju sebagai calon wakil presiden 2019.

Hal demikian lazim-lazim saja, mengingat bahwa selain memiliki hak politiknya, cak Imin juga terkesan memiliki track rocord yang bagus selama menjalankan tugasnya baik di partai maupun sewaktu beliau di Kabinet Indonesia Bersatu Jilid 2 pada tempo pemerintah SBY.

Namun menjelang Pemilu 2019, Cak Imin seperti layaknya seorang gadis yang menawarkan cintanya kepada 2 lelaki sekaligus. Hal ini TS ambil infonya dari laman Detik, yang memberitakan bahwa selain dengam Jokowi, Cak Imin juga mencoba menawarkan rencananya kepada Prabowo untuk menjalin koalisi jika Gerindra atau Prabowo bersedia menerimanya sebagai calon wakil presiden dari koalisi yang bakal dibentuk Partai Gerindra tersebut. Daripada itu, Cak Imin pun mencoba merayu dan meyakinkan Prabowo dengan sindiran Prabowo akan menang apabila dirinya yang mendampingi Prabowo sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2019 nanti.



Sebelumnya Cak Imin dan PKB sudah menyatakan akan mendukung Jokowi untuk maju kembali di Kostestasi Presiden 2019. Akan tetapi dukungan tersebut tidak bersifat cuma-cuma atau tanpa syarat, melainkan dukungan tersebut sebagai bentuk keseriusan PKB untuk menjodohkan Cak Imin sebagai cawapres Jokowi pada pemilu 2019 nanti.

Dari manuver politik yang dijalankan Cak Imin, sudah sangat mengindikasikan jika PKB dan Cak Imin gak bakal kasih gratis dukungannya kepada koalisi manapun. Walaupun hal ini sudah menjadi rahasia umum ketika suatu partai membentuk koalisi dengan beberapa partai pasti juga membentuk deal-deal lainnya terkait pembagian kekuasaan. Namun hanya PKB yang berani terang-terangan untuk minta jatah kekuasaan dan tak pandang bulu, baik Jokowi ke atau Prabowo ke. Yang penting siapa yang bersedia menjadikan Cak Imin sebagai cawapresnya, maka PKB bakal siap bangun komitmen koalisi dengan salah satu di antara 2 calon presiden tersebut.

Catatan TS, sangat memalukan apabila nanti bakal kita dengar kata-kata "semua demi kepentingan rakyat"


Demikian, sampai jumpa di Thread yang lain, terimakasih sudah mampir ngopi disini Gan - Sis sekalian.

JANGAN LUPA RATE & SHARE PLUS JEJAKNYA