Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pafor2407Avatar border
TS
pafor2407
Iran ungguli Israel dalam riset ilmu di Timur Tengah


Merdeka.com - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu Senin lalu membeberkan apa yang dia sebut kebohongan Iran dalam program nuklir mereka. Israel selama ini berusaha mencegah Iran agar tidak melampaui mereka dalam kemampuan nuklir. Namun sebetulnya dalam hal lain Iran sudah jauh mengungguli Israel. Selama lebih dari dua dekade belakangan Iran sudah berupaya keras menjadi negara adidaya di bidang keilmuan dan produktivitas riset, serta pengembangan kemampuan mereka meningkat drastis meninggalkan Israel jauh di belakang.

Dikutip dari laman Haaretz, Rabu (2/5), dua puluh tahun lalu Israel menjadi pemimpin dalam riset keilmuan di Timur Tengah dan dunia. Namun setelah itu Israel berada di posisi keempat negara dengan riset keilmuan terbanyak di Timur tengah. Iran saat ini masih memuncaki jumlah riset terbanyak, disusul Turki, dan Arab Saudi, baru kemudian Israel. Iran saat ini memimpin berbagai riset keilmuan di bidang fisika, biologi, kimia, dan bisnis. Di bidang humaniora, budaya, dan seni, Israel masih masuk jajaran teratas. Di sektor ekonomi, Israel berada di belakang Iran dan Arab Saudi.

Namun Israel masih memimpin soal kualitas penelitian di Timur Tengah dan dunia. Negeri Bintang Daud juga termasuk negara teratas dalam hal banyaknya jurnal internasional yang mengutip dari Israel.

Namun kenyataan ini bukan berarti negara lain tidak bisa mengejar ketertinggalan mereka dari Israel dalam waktu dekat.

Iran dengan jumlah penduduk 80 juta jiwa menghasilkan penelitian keilmuan lebih banyak ketimbang Israel yang berpopulasi 9 juta orang. Pada 1996, orang Iran mempublikasikan hanya 960 artikel sains sedangkan orang Israel 10 ribu. Namun sejak itu Iran merangkak naik hingga 41 ribu artikel per tahun, meskipun secara per kapita, orang Israel memproduksi lebih banyak artikel riset keilmuan dibanding negara lain.

Turki sempat mengungguli Israel dalam hal jumlah artikel pada 2003, kemudian Iran pada 2008, dan Arab Saudi pada 2015.

Kebangkitan Iran, Turki, dan Arab Saudi dalam peringkat itu memperlihatkan besarnya anggaran pengeluaran pemerintah mereka dalam mendukung penelitian keilmuan, tidak hanya untuk meningkatkan penelitian tapi juga menghasilkan tenaga kerja yang terampil dan terlatih. [pan]

Sumber:

https://www.merdeka.com/dunia/iran-u...ur-tengah.html

Hareetz:

https://www.haaretz.com/middle-east-...race-1.6051394









emoticon-Leh Uga
sebelahblog
anasabila
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
1.3K
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.2KThread11KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.