Klikdokter.com, Jakarta -Batu ginjal bisa terjadi karena adanya penumpukan mineral dan garam di dalam ginjal. Makanan dan minuman tertentu mengandung bahan-bahan yang dapat menyebabkan kristal di dalam organ ginjal dan terkadang menyakitkan.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013, sekitar 1% masyarakat Indonesia ternyata menderita penyakit batu ginjal. Tak hanya itu, ternyata di Amerika kasus ini juga terjadi. Sebanyak 12% masyarakat Negeri Paman Sam mengalami penyakit batu ginjal.

Sebuah penelitian menyebutkan bahwa sekali Anda terkena batu ginjal, maka ada kemungkinan sebesar 50% penyakit batu ginjal akan kembali menyerang Anda. Biasanya dalam jangka waktu 10 tahun. Oleh sebab itu, ada baiknya Anda menghindari konsumsi yang berlebihan dari beberapa makanan dan minuman berikut ini:




Batasi konsumsi makanan cepat saji atau makanan kalengan sebagai menu makanan Anda sehari-hari. Karena dilansir oleh WebMD, fosfor yang digunakan sebagai pengawet dapat menumpuk dan menjadi pemicu timbulnya penyakit batu ginjal. Bacalah label kemasan dan hindari makanan kemasan yang mengandung fosfor.

Makanan seperti bayam, ubi, bit, kacang kedelai, tempe, dan tahu sebenarnya adalah makanan yang sehat untuk dikonsumsi. Meski demikian, apabila dikonsumsi secara berlebihan, deretan makanan tinggi oksalat tersebut dapat memicu Anda terkena penyakit batu ginjal.

Untuk berjaga-jaga, cokelat dan kopi  juga mengandung zat oksalat, jadi konsumsi kedua jenis makanan ini juga harus dibatasi.

Terlalu banyak mengonsumsi daging ternyata dapat membuat urine Anda menjadi asam. Kondisi ini kemudian dapat memudahkan terjadinya batu ginjal jenis asam urat. Tidak ada larangan untuk mengonsumsi daging yang juga mengandung protein hewani yang baik bagi tubuh. Namun, asupan daging juga perlu dibatasi.

Menurut dr. Sarah Elise Wijono, berbagai produk protein hewani seperti telur jika dikonsumsi secara berlebihan dapat memicu pembentukan batu ginjal. Sebab protein hewani umumnya akan dipecah menjadi purin dan hasil akhir dari proses metabolismenya adalah asam urat.

Kadar asam urat yang tinggi dalam urine tersebut dapat membentuk batu asam urat di dalam organ ginjal.

Beberapa jenis makanan di atas memang baik dikonsumsi untuk menunjang kesehatan, termasuk daging, telur, dan kacang kedelai. Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, deretan makanan di atas dapat berubah menjadi pemicu batu ginjal. Untuk mencegah terkena batu ginjal, Anda disarankan untuk memperbanyak minum air putih, minimal 8 gelas dalam sehari.