jpnn.com, JAKARTA - Anggota Lembaga Dakwah Front Pembela Islam (FPI) Novel Bamukmin menuturkan, Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab telah bertemu dengan salah satu politikus dari PDI Perjuangan bernama Erwin Moeslimin.

Menurut dia, pertemuan digelar di Mekkah ketika Erwin melakukan ibadah umrah belum lama ini. Novel mengaku mendapat kabar ini dari penghubung Habib Rizieq di Mekkah.

Dalam pertemuan itu, Habib Rizieq disebutkan menitip lima pesan khusus kepada PDIP. "Jadi, yang kami tangkap dari pertemuan itu ada lima pesan penting dan mendasar untuk PDIP," kata Novel, Kamis (26/4).

Pertama kata dia, Habib Rizieq berpesan agar PDIP benar-benar bersih dari keturunan PKI. Lalu yang kedua, PDIP diminta bisa melepaskan diri dari neoliberalisme dan para misionaris jahat yang sangat intoleran terhadap ajaran Islam.

“Lalu ketiga, Habib Rizieq berpesan agar PDIP menjaga asas proporsionalisme dan adil dengan komposisi penduduk mayoritas yang 90 persen Islam juga mayoritas di PDIP sebagai kader, dan pimpinannya juga 90 persen Islam,” imbuh dia.

Keempat, PDIP juga harus segera mengevaluasi dan merevisi kebijakan yang anti-Islam. "Kemudian yang kelima Habib Rizieq berpesan, PDIP harus bisa menjadi partai nasionalis religius sehingga tidak selalu memusuhi agama dan ulama," kata Novel.(mg1/jpnn)

thu dengerin thu 5 pesen bibib